Hard News

Pemkab Karanganyar Sediakan Isi Ulang Oksigen Gratis

Jateng & DIY

31 Juli 2021 10:55 WIB

Ilustrasi tabung oksigen (Pixabay)

KARANGANYAR, solotrust.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar menggelar bakti sosial bagi-bagi oksigen gratis untuk masyarakat Bumi Intanpari di Pendapa Rumah Dinas Bupati, Jumat (30/07/2021). Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan oksigen bagi masyarakat.

Bupati Karanganyar, Juliyatmono mengatakan, kegiatan itu menggandeng PT Langgeng selaku perusahaan penyedia oksigen yang sudah lama bekerja sama dalam pengisian ulang oksigen di RSUD Karanganyar. Kegiatan bakti sosial mendapat respons luar biasa masyarakat.



“Hari ini bisa melayani seribu tabung oksigen untuk masyarakat, sehingga jangan khawatir jika kekurangan. Kami akan terus layani dan kami tidak ingin masyarakat Karanganyar kecewa,” imbuhnya, dilansir dari Portal Resmi Provinsi Jawa Tengah, jatengprov.go.id.

Juliyatmono mengatakan, kegiatan itu akan terus dilakukan dan bergeser ke kecamatan yang dinilai rawan atau banyak terpapar Covid-19. Senin depan direncanakan dilaksanakan Kecamatan Colomadu.

“Jika ada berita kekurangan oksigen di Karanganyar itu berarti hoaks. Oksigen untuk kesehatan dan keselamatan, kami pastikan terjaga dengan baik,” tegasnya.

Pantauan di lapangan, masyarakat terlihat antusias untuk mendapatkan isi ulang oksigen gratis. Bahkan, ada yang rela menunggu hingga satu jam.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Karanganyar. Beberapa hari ini saya mencari-cari selalu kehabisan atau tidak ada barangnya. Begitu dapat informasi, saya sudah datang pukul 10.30 untuk mendapatkan oksigen gratis tersebut,” kata salah seorang warga Desa Ngringo, Kecamatan Jaten, Samsuri.

Dia mengakui mendapatkan informasi dari grup isolasi mandiri (Isoman). Samsuri mengatakan oksigen memang susah dicari, jika ada itu pun harganya selangit. Biasanya harga per tabung ukuran tiga kilogram dijual Rp35 ribu, namun saat ini dijual seharga Rp120 ribu hingga Rp150 ribu.

Samsuri berharap Pemkab Karanganyar bisa terus menyediakan sehingga dirinya tidak kesulitan mendapatkan oksigen.

“Setiap hari saya butuh oksigen tiga sampai empat tabung untuk ibu yang sedang isoman di rumah. Saya berharap pemkab. menyediakan terus,” pintanya.

(and_)

Berita Terkait

Berita Lainnya