SOLO, solotrust.com  - Akselerasi Digitalisasi Pembayaran Terkini (Adipati) QRIS di Kota Solo terus digencarkan Bank Indonesia (BI).

Untuk melaksanakan program tersebut, BI Solo menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) serta pemerintah kota (Pemkot) Solo. Penggunaan QRIS sudah disosialisasikan dalam kegiatan Road to Solo Great Sale (SGS) 2021 di Pasar Gedhe Solo, Jumat (3/9/2021).

Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka, Ketua KADIN Solo Gareng S Haryanto, Kepala KPw BI Solo Nugroho Joko Prastowo bersama jajarannya meresmikan Pojok Informasi SGS dan QRIS. Gibran beserta rombongan berkesempatan untuk meninjau kesiapan pedagang pasar menggunakan QRIS saat transaksi nontunai selama SGS 2021.

"Dalam pelaksanaan Solo Great Sale, aspek penggunaan digitalisasi ekonomi menjadi prioritas, termasuk penggunaan market place dan pembayaran digital salah satunya berbasis QRIS. SGS 2021 juga didukung dengan aplikasi online sehingga mempermudah masyarakat dalam bertransaksi dan berbelanja di tenant SGS," papar Joko.

Sesuai tema SGS 2021, "Memanfaatkan Potensi Ekonomi Digital untuk Solo Melompat Lebih Jauh", kegiatan Adipati QRIS ini untuk mempersiapkan kelancaran transaksi pembayaran nontunai, yang diprioritaskan selama SGS 2021.

Selain dinilai tepat diterapkan saat pandemi, implementasi QRIS juga diharap bisa mendorong percepatan dan perluasan digitalisasi pembayaran di Kota Solo yang selaras dengan upaya pemulihan ekonomi daerah dan mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

"Penyelenggaraan SGS 2021 pada Oktober 2021 mendatang diharapkan mampu menjadi momentum untuk mempercepat recovery pemulihan ekonomi sesuai program Pemulihan Ekonomi Nasional," kata Joko. (rum)

()