SOLO, solotrust.com – Setelah sempat viral karena sindiran “menguasai kung fu” yang berujung pada psywar, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan fenomena tersebut merupakan hal yang biasa.
“Ya biasa tho mas. Namanya tanding ya mesti ada kayak begitu,” ujar Gibran saat ditemui di Loji Gandrung, Kamis (23/9/2021).
Gibran mengaku hubungannya dengan Atta Halilintar baik-baik saja.
“Wong saya sama Atta biasa saja kok. Atta itu bolo-ku,” sambung Gibran.
Disinggung mengenai sindiran “menguasai kung fu”, Gibran mengaku serius terhadap ucapannya tersebut.
“Saya nggak pernah bercanda kok. Itu fakta,” tegas Gibran.
Lebih lanjut, Gibran berkelakar mengenai tanggapan Atta Halilintar yang menyindir melalui postingan Instagramnya di mana Atta ingin mengganti nama tim PSG Pati.
“Gonta-ganti nama terus. Putra Saffin, AHHA PS, yang benar namanya apa. Nanti tak tanyakan ke Atta hari Minggu nanti. Aku ya bingung namanya apa,” canda Gibran.
Sebelumnya pada Selasa, (21/09/2021), Gibran sempat menyindir tim AHHA PSG Pati dengan mengatakan tim tersebut menguasai kung fu.
“Ada timnya Atta Halilintar juga, itu yang paling nanti kita antisipasi karena mereka menguasai kungfu juga," ujar Gibran pada awak media.
Kalimat tersebut mendapat tanggapan unik dari Atta Halilintar yang mengatakan akan mengganti logo PSG Pati dengan gambar hewan panda.
“Apa logo kuda ganti panda? Biar Jadi Kungfu Panda?” tulis Atta melalui akun instagram resminya. (gede)
(zend)
