Solotrust.com - Banyak orang, dewasa ini sering mengolah sajian makanan menggunakan minyak goreng. Tak mengherankan ketika harga minyak goreng mahal dan langka di pasaran, masyarakat pun menjadi kebingungan lantaran sudah bergantung pada komoditas tersebut untuk mengolah makanan.
Kendati demikian, ada makanan yang memang cara pengolahannya tidak perlu menggunakan minyak goreng, salah satunya kerupuk pasir.
Seperti dilansir dari akun Instagram @budayasaya belum lama ini, menyebut kerupuk pasir ini sudah ada sejak 1920-an.
"Penganan unik ini sudah ada sejak 1920-an dan pada 2014 terdaftar sebagai warisan budaya tak benda dari Kediri, Jawa Timur," tulis akun Instagram @budayasaya dalam unggahannya.
Penggunaan pasir dari Sungai Brantas untuk menggoreng karena pada saat itu masyarakat kesulitan mendapatkan pasokan minyak goreng.
"Hal ini terjadi sebab sulitnya masyarakat saat itu untuk mendapatkan minyak goreng akibat depresi ekonomi pada masa penjajahan," lanjut narasi tersebut.
Kerupuk pasir cukup dikenal dan disukai masyarakat. Kerupuk yang terbuat dari terigu pati ketela pohon tersebut cukup pas digunakan sebagai salah satu makanan untuk menemani saat buka puasa. (dd)
(and_)