BOYOLALI, solotrust.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Fungsional Guru pada Selasa (17/05/2022) pagi.

Penyerahan SK pengangkatan CPNS diserahkan Bupati Boyolali M Said Hidayat di Alun-alun Kidul Boyolali.

“Pada pagi hari ini kita serahkan sejumlah 1392 Surat Keputusan Bupati ASN Formasi 2021 yang terdiri atas CPNS 90, guru PPPK tahap I 817, dan tahap II 485,” ungkap Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Kabupaten Boyolali, Siti Askariyah usai kegiatan.

Sebanyak 90 CPNS Pemkab Boyolali Formasi 2021 telah mendapatkan penetapan NIP dari BKN, terhitung mulai tanggal (TMT) 1 Maret 2022.

Sementara untuk formasi PPPK, yakni sebanyak 817 PPPK Fungsioanal Guru Tahap I dan 485 PPPK Fungsioanal Guru Tahap II telah mendapatkan NI dari BKN dan TMT mulai 1 April 2022 dan Kontrak Kerja dari 1 Juni 2022 hingga 31 Desember 2024.

“Manajemen ASN harus bisa mengoptimalkan dengan ASN yang kita miliki, jadi seoptimal mungkin bisa memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Kabupaten Boyolali,” ujar Siti Askariyah.

Untuk itu, pihaknya menekankan pada fondasi ASN beraklak demi terwujudnya satu kesamaan persepsi yang dapat diterapkan seluruh aparatur sipil negara.

“ASN yang beraklak berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif,” jelas Siti Askariyah.

Bupati Boyolali, M Said Hidayat mengatakan, para ASN yang telah menerima SK pengangkatan harus menegakkan kedisiplinan demi kepentingan pembangunan Kabupaten Boyolali ke depan.

Sebagaian besar peserta penerima SK pengangkatan hari ini merupakan PPPK Fungsional Guru. Mereka diharapkan mampu memberikan pemahaman tentang wawasan nasional generasi penerus.

Bupati Said pun berharap para ASN dapat bersungguh sungguh bekerja.

“Niatkan dalam ketulusan batin kalian semua bahwa ini semua untuk mengabdi untuk negeri, mengabdi untuk Kabupaten Boyolali,” ujarnya.

Dengan semangat Boyolali Metal, yakni melangkah bersama menata bersama penuh totalitas, bupati meminta seluruh ASN bersama-sama hadir untuk pembangunan di Kabupaten Boyolali.

“Seluruh ASN harus melangkah bersama menata bersama penuh totalitas,” katanya.

Salah satu PPPK Fungsional Guru, Siti Asyiah mengatakan, rasa syukur telah menerima SK dari bupati Boyolali setelah 16 tahun mengabdi sebagai guru di SD Negeri 2 Tumang, Cepogo.

“Terharu karena rasa senang. Lebih semangat, semangat, dan semangat untuk membimbing anak anak menuju ke tujuan yang diinginkan,” ucapnya singkat.

Sementara, pada 2022 ini Pemkab Boyolali hanya akan membuka 210 formasi PPPK, terdiri atas berbagai jabatan fungsional. Salah satunya jabatan fungsional guru agama dengan formasi sebanyak 150. (jaka)

(and_)