SOLO, solotrust.com - Aliansi Warga Solo (AWS) menggelar aksi damai mendukung Rancangan Undang-undang (RUU) Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua, Kamis, 23 Juni 2022 di depan gedung DPRD setempat. Seperti diketahui, RUU tersebut terkait rencana pemekaran Papua menjadi lima provinsi. 

Koordinator aksi, Kusumo, mengatakan AWS mendorong pemerintah untuk segera mengesahkan RUU tersebut untuk menjadi dasar pemekaran DOB Papua. Aksi damai digelar dengan menyerukan orasi dukungan dan menyerahkan surat dukungan kepada ketua DPRD Solo. 

"Kami berharap surat dukungan disampaikan kepada presiden dan DPR RI. Surat berisi tentang pernyataan sikap, alasan dan dasar, argumen hukum serta kajian ilmiah mendukung RUU tersebut segera disahkan," ujarnya. 

Seperti diketahui, RUU DOB Papua termasuk RUU Provinsi Papua Tengah, RUU Papua Selatan, dan RUU Provinsi Papua Pegunungan Tengah. Nantinya, penamaan provinsi akan disesuaikan wilayah adat Papua Tengah dan Lapago untuk Provinsi Papua Pegunungan Tengah. 

"Rancangan UU tersebut sedang dipelajari oleh pemerintah, namun rencana pemekaran di wilayah Papua tersebut menyulut akso demo dan penolakan di sejumlah wilayah di Papua. Mereka khawatir tentang beberapa hal, di antaranya kekhawatiran dominasi penduduk dari luar Papua dan marjinalisasi orang asli Papua. Ada juga kekhawatiran beban birokrasi biaya tinggi dan korupsi serta kekhawatiran yang lain," imbuh Kusumo.

Sementara itu, Ketua DPRD Solo, Budi Prasetya bersama Wakil Ketua DPRD Taufiqurrahman menemui para peserta aksi damai. 

"Kami menerima dan menampung semua aspirasi dari masyarakat, termasuk aspirasi yang disampaikan oleh aliansi warga Solo ini. Surat kami terima dan akan kami sampaikan ke pemerintah pusat, ke DPR RI," tukas Budi Prasetya. (awa)

(and_)