BOYOLALI, solotrust.com - Pasangan Bejo Riyanto dan Istikomah, orangtua (Ortu) atlet ASEAN Para Games Solo 2022 asal Simo Boyolali, Karisma Evi Tiarani bernapas lega setelah mendengar putrinya meraih medali emas dari cabang olahraga lari 100 meter dan 200 meter.
Kedua orangtua Karisma Evi Tiarani mendengar putrinya meraih medali emas dari tayangan televisi. Melihat tayangan itu, mereka pun terharu dan tak henti bersyukur.
“Alhamdulillah putri saya mendapat medali emas. Kami sangat bersyukur kepada Tuhan yang Maha Esa. Saya belum ke Solo, saya hanya lihat di televisi saja,” kata Istikomah, saat ditemui wartawan di rumahnya, Kamis (04/08/2022).
Diungkapkan, Karisma Evi Tiarani sejak kecil memang menyukai dan menekuni olahraga bulutangkis.
“Waktu dulu saya juga nggak yakin kalau anak saya itu bisa menjadi atlet. Mungkin itu sudah kehendak Allah,” ucapnya.
Menurut Istikomah, putrinya mendapat medali emas kali pertama dalam laga Perpusnas di Bandung, Jawa Barat pada 2015.
“Sudah puluhan medali emas yang diraih, terakhir itu mendapat dari Swiss dan sekarang kembali mendapat di Solo,” ungkap dia.
Sementara menurut sang ayah, Bejo Riyanto, Karisma Evi Tiarani menyukai olahraga sejak kecil dan sering pergi bersama kakaknya berlatih bersama.
“Saya tidak tahu waktu kecil itu kalau pergi bersama kakaknya. Dia sempat membawa pulang ke rumah alat olahraga tolak peluru. Awalnya hobinya badminton,” bebernya.
Kini Karisma Evi Tiarani sudah dapat mengharumkan nama Indonesia, meski dalam keterbatasan fisik.
“Anak saya itu orangnya pede, sejak kecil pede saja, meski ada yang ngatain ini itu, pede saja,” ungkap Bejo Riyanto.
Selain menjadi atlet, Karisma Evi Tiarani kini juga menempuh pendidikan di perguruan tinggi negeri di Kota Solo.
“Sekarang juga masih kuliah di UNS semester empat jurusan Ilmu Komunikasi,” kata Bejo Riyanto.
Atas keberhasilan putrinya, Bejo Riyanto dan Istikomah mengucapkan terima kasih kepada para pelatih serta seluruh masyarakat Indonesia yang telah memberikan dukungan.
“Kami ucapkan terima kasih atas dukungannya dari Bapak Presiden Joko Widodo, para pelatih, dinas terkait, Bapak Bupati Boyolali dan seluruh masyarakat Indonesia yang telah memberi dukungannya kepada anak saya,” ucapnya.(jaka)
(and_)