SOLO, solotrust.com - Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Nahdatul Ulama (NU) mulai digelar, Minggu hingga Sabtu (15-21/01/2023) di Solo. Laga ini dibuka bagi pelajar, siswa, dan santri.
Ada tujuh cabang dipertandingkan di ajang ini, yakni sepak bola, bola voli, badminton, pencak silat, pembacaan kitab kuning, hafalan alfiyah, dan MTQ.
Ketua Peringatan Harlah Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU), Nusron Wahid mengatakan, total ada sekira 3.600 atlet dari 34 provinsi di Indonesia. Peserta paling sedikit, yakni Maluku dengan empat atlet dan paling besar adalah Jawa Tengah dengan 511 atlet.
"Semua peserta wajib booster. Jadi semua aturan dari pemerintah kami penuhi," ungkapnya, saat jumpa pers, Jumat (13/01/2023).
Nusron Wahid menjelaskan, pemilihan Kota Solo jadi tempat penyelenggaraan Porseni tidak terlepas dari jatah Jawa Tengah sebagai tuan rumah.
"Jadi pilihannya ya Solo, punya venue banyak dan sudah berpengalaman multievent," jelas dia.
Selain Porseni, rangkaian kegiatan Harlah NU di Solo juga memiliki dua kegiatan utama lain, yakni set event (16-21 Januari) dan jalan sehat (22 Januari).
"Penginapan di Asrama Donohudan, Boyolali. Saat ini sudah ada beberapa memasuki Kota Solo. Kemarin sudah ada satu provinsi dan hari ini ada sebelas provinsi. Selebihnya datang pada esok hari," terangnya.
Nusron Wahid menambahkan, pada Sabtu (13/01/2023) akan diselenggarakan welcome dinner (jamuan makan malam) di Pura Mangkunegaran oleh Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Pembukaan Porseni NU akan diselenggarakan pada Senin (16/01/2023), sementara penutupan digelar Sabtu (21/01/2023) di GOR Sritek Bhineka, Sriwedari, Solo. (riz)
(and_)