Hard News

Bank Sampah Kopen Sae Kabupaten Sukoharjo Raih Penghargaan Nasional

Jateng & DIY

15 Juni 2023 15:05 WIB

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar menyerahkan penghargaan bank sampah terbaik dalam rangkaian acara Pembukaan Festival Pengelolaan Sampah Nasional, Selasa (13/06/2023).

SUKOHARJO, solotrust.com - Bank Sampah Unit KOPEN SAE Kelurahan Ngadirejo Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo berhasil meraih penghargaan sebagai salah satu bank sampah terbaik 2023 tingkat nasional.

Penghargaan sebagai bank sampah terbaik diserahkan langsung Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar dalam rangkaian acara Pembukaan Festival Pengelolaan Sampah Nasional, Selasa (13/06/2023).



Terkait penerimaan penghargaan ini, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sukoharjo, Agus Suprapto, mengatakan sebelumnya pemerintah Kabupaten Sukoharjo mengusulkan sebanyak lima bank sampah dalam kegiatan pemilihan bank sampah terbaik. Adapun dari kelima itu, akhirnya hanya Bank Sampah Kopen Sae yang memperoleh penghargaan.

"Sebenarnya Kabupaten Sukoharjo mengusulkan dalam kegiatan pemilihan bank sampah terbaik ini sebanyak lima bank sampah, namun yang berhasil memperoleh penghargaan nasional adalah Bank Sampah Kopen Sae," ungkapnya dalam siaran pers diterima solotrust.com, Kamis (15/06/2023).

Bank Sampah Kopen Sae merupakan salah satu bagian bank sampah unit di Kabupaten Sukoharjo yang saat ini berjumlah 166. Bank sampah merupakan media atau sarana dalam upaya pengurangan sampah.

Agus Suprapto berharap penghargaan ini dapat memacu kinerja bank sampah lain di Kabupaten Sukoharjo, sehingga dapat mendorong tercapainya target pengurangan sampah sebesar 30 persen dari timbulan sampah.

Bank Sampah Kopen Sae menjadi pelopor dalam pembentukan Forum Komunikasi Bank Sampah se-Kabupaten Sukoharjo (FOKUSBANGSA), sehingga ada wadah bagi pegiat bank sampah untuk melakukan sharing dan berinovasi dalam mengelola sampah

"Dengan jumlah nasabah hampir seratus orang, kegiatan Bank Sampah Kopen Sae turut berkontribusi dalam mengurangi sampah, khususnya sampah rumah tangga," tukas Agus Suprapto.

(and_)