Pend & Budaya

Gandeng Mahkamah Konstitusi, UNSA Gelar Kuliah Umum dan Penandatanganan MoU

Pend & Budaya

21 Agustus 2023 10:24 WIB

Universitas Surakarta (UNSA) menggandeng Mahkamah Konstitusi untuk mengisi materi wawasan kebangsaan dalam kuliah umum mahasiswa, sekaligus melakukan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) alias nota kesepahaman, Sabtu (19/08/2023). (Foto: Dok. solotrust.com/Kholidah Kurniasari)

SOLO, solotrust.com - Universitas Surakarta (UNSA) menggandeng Mahkamah Konstitusi untuk mengisi materi wawasan kebangsaan dalam kuliah umum mahasiswa, sekaligus melakukan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) alias nota kesepahaman, Sabtu (19/08/2023).

Hakim Konstitusi Mahkamah Konstitusi, Arif Hidayat dalam paparan kuliah umumnya banyak menyampaikan pelajaran kehidupan. Kendati pengetahuannya sudah terbilang luas, namun dirinya mengaku tetap terus belajar dan meningkatkan ilmu pengetahuannya, meski sudah bekerja selama sebelas tahun di MK.



"Tentu saja dengan membaca buku, menyiapkan putusan, pembaca referensi tiap hari selama minimal 50 sampai 100 atau 200 halaman," ungkapnya.

Lebih lanjut, Arif Hidayat mengatakan zaman terus berkembang. Di era serba digital sekarang, orang yang enggan belajar pasti akan tertinggal. Adanya lost generation dikarenakan perubahannya sangat cepat dan tak dapat menyesuaikan dengan perubahan.

Diungkapkan, dalam survei Badan Intelijen Negara 2017 di kampus-kampus menghasilkan temuan peningkatan pemahaman konservatif/fundamentalis berupa 39 persen mahasiswa terpapar paham radikal dan 24 persen mahasiswa setuju jihad untuk tegaknya negara khilafah.

Menurut Arif Hidayat, kondisi ini sangat disayangkan, namun tak bisa semata-mata disalahkan kepada pihak kampus. Pasalnya, hal ini merupakan tanggung jawab bersama agar tak terpapar radikalisme, liberalisme, individualisme, dan komunisme. Dibutuhkan kerja sama semua pihak dalam skema pentahelix, melibatkan pemerintah, masyarakat, akademisi, dunia usaha, dan media.

Pihaknya juga mengutarakan, hari ini dan ke depannya Republik Indonesia berada di tangan generasi Z. Sebanyak 63 persen generasi ini mempunyai hak pilih, sehingga diharapkan dapat berhati-hati dalam memilih pemimpin bangsa.

Sementara itu, penandatanganan MoU dilakukan Sekjen Mahkamah Konstitusi Heru Setiawan dengan Rektor Universitas Surakarta Astrid Widayani, disaksikan Hakim Konstitusi Mahkamah Konstitusi Arif Hidayat.

Lewat kerja sama ini diharapkan mahasiswa, khususnya Fakultas Hukum Universitas Surakarta bisa mendapatkan pelatihan langsung di lembaga peradilan tersebut.

*) Reporter: Kholidah Kurniasari/Suci Rahayu

(and_)

Berita Terkait

Aksi Indonesia Melawan, Pendemo Teriakkan Jokowi Pulang dan Bawa Boneka Presiden

Megawati Surati MK, Ini Tanggapan Gibran

Kubu 01 dan 03 Ancam Laporkan Kecurangan ke MK, Begini Tanggapan Gibran

Mahkamah Konstitusi Bantah PTUN Kabulkan Anwar Usman jadi Ketua MK lagi

Anwar Usman Dicopot dari Ketua MK, Gibran Irit Bicara

Dicopot sebagai Ketua MK, Anwar Usman: Ada Upaya Politisasi dan Pembunuhan Karakter

Peringati September Hitam, BEM UNSA Kobarkan Api Semangat Perjuangan

Tim Voli Unsa Raih Juara 2 di Haornas 2025 Solo

SPJ Cup 2025, BEM UNSA Meriahkan dengan Fun Games Lawan Karang Taruna Desa Beruk

Pengabdian Masyarakat di Karanganyar: BEM UNSA Dukung Pembangunan Desa Beruk dan Pengembangan Potensi Warga

BEM UNSA Dukung UMKM Lokal, Kunjungi Usaha Nasi Jagung Bu Mar di Jatiyoso

BEM UNSA Pengabdian ke Masyarakat: Dorong Peningkatan Pendidikan, Ekonomi, dan Pariwisata Desa

Wamendikti Saintek Isi Kuliah Umum di UMUKA, Minta Kampus Jadi Problem Solver

UMUKA Gelar Kuliah Umum Pendidikan Berkemajuan, Hadirkan Mendikdasmen RI

UMUKA Solo Gelar Kuliah Umum Peluang Wirausaha bagi Milenial Bersama Anwar Abbas

Prodi Ilmu Komunikasi Unisri Gelar Kuliah Umum Unlocking Business Potentials

Resep Indonesia Bisa Terhindar dari Middle Income Trap Menurut Sri Mulyani

Kakanwil Kemenkumham Jateng Terima Audiensi Fakultas Hukum Unwahas

Batik Art Installation 2025: Bukti Batik Bukan hanya Sekadar Kain, tapi Punya “Nyawa”

Batik Installation 2025 Resmi Digelar di Solo, Usung Tema Past, Now, Future

Wakil Wali Kota Solo Bongkar Fakta Payung Hukum Bisnis Digital di Hadapan Mahasiswa

Gamelan Ethnic Music Festival 2025 Tumbuhkan Cinta Warisan Budaya

TMMD Reguler ke-125: Karangasem Panen Proyek Besar, Ubah Wajah Kampung

TMMD di Karangasem Laweyan Resmi Berakhir, TNI dan Warga Tuntaskan Pembangunan MCK hingga Pipanisasi

Berita Lainnya