SOLO, solotrust.com - Majelis Nichiren Shoshu Buddha Dharma Indonesia (MNSBDI) menyelenggarakan Wahana Negara Raharja (WNR). Kegiatan ini adalah acara tahunan diadakan MNSBDI sebagai bagian dari pelaksanaan ajaran Buddha, yakni 'aku adalah mata, tiang dan bahtera bangsaku.'

WNR selalu berisikan program aksi nyata untuk masyarakat, kerja sama dengan organisasi lintas latar belakang. Adapun hingga saat ini WNR telah diadakan di Bali, Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Kalimantan, Sulawesi, Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, dan Solo.

Pada tahun ini WNR digelar di Kota Solo selama empat hari, yakni , yakni mulai 28 September  hingga 1 Oktober 2023. WNR 2023 diawali  dengan acara penanaman seribu pohon buah di daerah Urban Forest Solo. Penanaman dilakukan oleh lebih dari 300 umat Buddha serta tokoh lintas agama dan komunitas anak muda Solo.

WNR dilanjutkan dengan talkshow bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan KGPAA Mangkunegara X Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo, mengangkat tema “Generasi Emas, Generasi Mandiri”.

Acara dilanjutkan doa bersama untuk bangsa, sekaligus peluncuran Program Nasional Taman Belajar Amerta oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Kegiatan juga dihadiri Dirjen Bimas Buddha Supriyadi, Ketua Umum PERMABUDHI Philip K Widjaja, ketua FKUB Jawa Tengah, ketua FKUB Kota Solo serta kepala Kuil Hoseiji Yang Arya Ryosho Tozawa.

WNR kembali dilaksanakan dengan peserta 1500 orang dari seluruh wilayah Indonesia. Ketua Umum MNSBDI, Pandita Utama Aiko Senosoenoto, menyampaikan jika masyarakat ingin selamat, selamatkan bangsa dan negara terlebih dahulu.

"Mengingatkan kembali bahwa jika kita ingin selamat, maka selamatkan bangsa dan negara terlebih dahulu" katanya.

(and_)