Hard News

Mbak Ita Putuskan Berkantor Sementara di TPA Jatibarang

Jateng & DIY

11 Oktober 2023 10:01 WIB

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu saat memimpin proses pemadaman kebakaran TPA Jatibarang, Selasa (10/10/2023)

SEMARANG, solotrust.com - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu berencana memindahkan kantor sementara di TPA Jatibarang. Hal ini untuk mempermudah koordinasi dan pendampingan upaya pemadaman kebakaran di TPA Jatibarang. 
 
"Hari ini saya minta pindah kantor sementara di TPA Jatibarang. Saya nunggu di sini supaya enggak kepikiran," kata wali kota akrab disapa Mbak Ita, Selasa (10/10/2023). 
 
Ia ingin segala bentuk rapat internal, diskusi, disposisi, dan urusan kantor untuk dilakukan di area TPA Jatibarang.
 
"Hari ini pindah berkantor di TPA Jatibarang, mungkin besok juga di sini aja," imbuh wali kota. 
 
Dirinya menyebut, selama upaya pemadaman, segala aktivitas akan dilakukan dari lokasi tersebut. 
 
"Melihat situasi, kalau besok masih diperlukan pendampingan saya akan di sini dulu. Rapat-rapat sementara di sini, temen-temen mau konsultasi di sini," ucap Mbak Ita. 
 
Seperti diketahui, dalam satu bulan terakhir kebakaran terjadi di TPA Jatibarang selama empat kali. Terakhir, pada Jumat (06/10/2023) terjadi di zona pembuangan sampah atau zona aktif. 
 
Zona aktif terbakar diduga seluas lima hektare, sehingga perlu upaya optimal untuk pemadaman. Salah satunya dengan meminta bantuan helikopter water bombing dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan water injection atau penyuntikan air ke dalam bara api yang ada di dalam tumpukan sampah. 
 
Tak hanya itu, Mbak Ita juga menginstruksikan para camat dan lurah untuk melakukan inventarisasi pendataan dan memetakan lahan kering di wilayahnya masing-masing. Hal itu guna mengantisipasi persoalan kebakaran lahan kosong. 
 
Hal ini menyusul banyak kejadian kebakaran di Kota Semarang terjadi pada lahan kering.  
 
"Ini juga pembelajaran, kaitannya dengan rapat koordinasi (Rakor) kemarin bahwa ini loh temen-temen Damkar, BPBD, relawan masih harus berjuang bergulat di TPA," bebernya. 
 
Karenanya, wali kota berujar, camat dan lurah harus bisa menjaga dari potensi bahaya kebakaran seperti kebakaran alang-alang. 
 
"Saya minta ada inventarisasi pengumpulan data dari lurah, camat wilayah potensi kebakaran besar akan kami kirimi surat agar ikut menjaga dan 'handarbeni'. Apalagi cuaca panas seperti ini, potensi kebakaran banyak. Mohonlah bisa bersih-bersih minimal di wilayah masing-masing," tukasnya. (fjr)

(and_)

Berita Terkait

Mbak Ita Pamit kepada ASN dan Warga Semarang, Tegaskan Tetap Berkarya

Pemkot Semarang Cegah Stunting dengan Program Kolaboratif

Mbak Ita Jadi Orangtua Asuh Anak Pasutri Tunanetra yang Tertolak PPDB SMA Semarang

Mbak Ita Hadiri Tasyakuran Pindahan Kantor PKB Kota Semarang, Jadi Ajang Silaturahmi

Jelang Pilwalkot Semarang, Mbak Ita Sambangi Kantor DPD Golkar

Hendi Apresiasi Kinerja Mbak Ita Kelola Barang dan Jasa Pemkot Semarang

Gangguan Asap Dampak Kebakaran TPA Jatibarang, Wali Kota Semarang Minta Maaf

Mbak Ita Kerahkan Seluruh Armada Pemadam Tangani Kebakaran TPA Jatibarang

Mbak Ita Minta Inject Ulang setelah Titik Api Muncul di TPA Jatibarang

Mbak Ita Pimpin Langsung Pemadaman TPA Jatibarang

Kamar di Lantai 5 Grand HAP Hotel Solo Kebakaran, Asap Membumbung Tinggi

Favehotel Solo Jadi Pioner Pelatihan Fire Drill di Region Central Archipelago International

Mitsubishi L300 Meledak, SPBU Cuplik Sukoharjo Terbakar Hebat

Atasi Kebakaran di 17 Kecamatan, 85 Relawan Pemadam Kebakaran Karanganyar Dilantik

Bandara Adi Soemarmo Simulasi Demonstrasi Massa hingga Kebakaran Terminal

Antisipasi Karhutla, Polri dan TNI Boyolali Gelar Apel Bersama dan Simulasi Kebakaran

Tingkatkan Perlindungan Hukum Perempuan dan Anak, Kemenkum Jateng dan PTA Semarang Teken Nota Kesepahaman

Agustina Wilujeng Ingin Perbanyak Tempat Pengolahan Sampah di Kota Semarang

Agustina Wilujeng Kunjungi Wali Kota Semarang Terdahulu

Ajudan Kapolri Intimidasi Pewarta Foto Media Antara

Wartawan Diancam dan Ditempeleng Ajudan Kapolri di Semarang, PWI Solo: Copot dari Jabatan

Disperindag Jateng Tinjau Harga Bahan Pokok di Beberapa Pasar Kota dan Kabupaten Semarang

Pemkot Semarang Cegah Stunting dengan Program Kolaboratif

Rakernas BEM SI ke-17, Wali Kota Semarang Komitmen Dukung Kegiatan Mahasiswa

Mbak Ita Jadi Orangtua Asuh Anak Pasutri Tunanetra yang Tertolak PPDB SMA Semarang

Mbak Ita Hadiri Tasyakuran Pindahan Kantor PKB Kota Semarang, Jadi Ajang Silaturahmi

Pemkot Semarang Gelar Townhall Muda Fest

Jelang Pilwalkot Semarang, Mbak Ita Sambangi Kantor DPD Golkar

Berita Lainnya