Hard News

Disbudpar Solo Rilis Video Promosi Wisata, Gandeng Putri Indonesia

Jateng & DIY

1 November 2023 14:32 WIB

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Solo merilis video promosi pariwisata dengan menggandeng Maleopict Production House, Selasa (31/10/2023). (Foto: Dok. solotrust.com/Alya Ganzar Roosmika)

SOLO, solotrust.com - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Solo merilis tiga video promosi pariwisata dengan menggandeng Maleopict Production House, Selasa (31/10/2023).

Video ini, menurut Pimpinan Maleopict, Eka Hari Wibowo, sengaja dibuat semenarik mungkin untuk memikat masyarakat luar Solo.



"Pembuatannya, ya mungkin ini menjadi video yang biasa aja kalau buat kita orang Solo ya, tetapi kita buat yang lebih menarik, terutama untuk orang luar Solo," ungkapnya.

Eka Hari Wibowo juga mengatakan, pembuatan video 30 menekankan kesan dramatik agar lebih menarik. Ia juga menggandeng fashion designer, make up artist, dan juga koreografer lokal sebagai dukungan pembuatan video.

Ketiga video yang dibuat merupakan tangan panjang sebagai salah satu bentuk promosi wisata oleh Disbudpar Kota Solo. Video ini menggambarkan bagaimana keindahan Solo ketika dijelajah lebih lanjut.

Video pertama berdurasi 30 detik mengambil set lokasi pada beberapa bangunan ikonik di Kota Solo, seperti Pracima Tuin Pura Mangkuneran, Solo Safari, Masjid Raya Sheikh Zayed, Candi Plaosan, dan Waduk Cengklik. Runner Up III Putri Indonesia,  Dinda Nur Safia didapuk menjadi talent utama dalam video promosi wisata Solo ini.

Selain itu, dalam video lainnya tampak beberapa wilayah yang memiliki potensi sebagai tempat wisata, seperti Tawangmangu, Umbul Ponggok, dan Atsiri Jawa yang tersaji dalam waktu 2 menit 35 detik.

Ada pula video ketiga memuat akses menuju Kota Solo, baik jalur darat maupun udara. Tak hanya itu, informasi terkait akomodasi yang dapat digunakan dalam menelusuri pariwisata di Solo juga dipaparkan pada video ketiga ini. Hal itu untuk mempermudah wisatawan dalam mengeksplorasi Solo.

Berdasarkan rilis disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Aryo Widyandoko, pemutaran video ini akan dipublikasikan di beberapa wilayah Tanah Air dengan segmentasi penonton dari warga Negara Indonesia dan asing. Selain itu, penyebaran juga dilakukan melalui hotel-hotel di Kota Solo khususnya sebagai langkah memasifkan promosi yang dilakukan.

Di lain pihak, Ketua Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Solo, Mirza Ananda, mengutarakan pihaknya mengambil momentum film Air Mata di Ujung Sajadah untuk membuat paket-paket wisata di Kota Bengawan.

"Kebetulan kami mengambil momentum film Air Mata di Ujung Sajadah yang sudah ditonton 3 juta lebih untuk membuat paket-paket wisata di Solo," ucapnya.

Mirza Ananda juga mengungkapkan bagaimana paket-paket ini akan terus sustainable atau berkelanjutan untuk nanti menjadi paket wisata yang dapat digunakan wisatawan. Ini merupakan paket kedua bekerja sama dengan pemerintah terkait promosi wisata.

*) Penulis: Alan Dwi Arianto

*) Reporter: Alya Ganzar Roosmika/Aulia Rahman Ramadhani

(and_)