Ekonomi & Bisnis

Minim Pasokan, Harga Cabai di Boyolali Tembus Rp100 Ribu/Kg

Ekonomi & Bisnis

21 November 2023 13:37 WIB

Salah satu pedagang di pasar tradisional Boyolali tengah melayani pelanggan, Selasa (21/11/2023)

BOYOLALI, solotrust.com - Semua jenis cabai di sejumlah pasar tradisonal Boyolali terus mengalami kenaikan harga akibat minimnya pasokan. Tercatat, harga cabai rawit kini sudah menembus Rp100 ribu per kilogramnya.

Pantauan di pasar Sungginan Baru, Selasa (21/11/2023), cabai rawit dijual dengan harga Rp100 ribu per kilogram, cabai keriting merah Rp95 ribu per kilogram, dan cabai teropong Rp95 ribu per kilogram. Salah satu pedagang, Azizah mengatakan, harga semua jenis cabai saat ini masih mahal.



“Harga cabai rawit kalau ngecer Rp100 ribu per kilogram, cabai keriting juga masih mahal, pokoknya semua jenis cabai mahal,” katanya.

Tak hanya cabai, harga tomat saat ini juga relatif mahal lantaran pasokannya cenderung berkurang.

“Tomat saat ini harganya mencapai Rp10 ribu per kilogram, biasanya hanya Rp6000 per kilogram, itu pun kualitasnya tidak seperti biasanya,” ungkap Azizah.

Hal sama diutarakan pedagang cabai di pasar kota Boyolali, Hari Wibowo. Menurutnya, harga cabai sempat turun, namun hanya sehari lalu naik lagi hingga saat ini.

“Cabai rawit hari ini saya jual Rp95 ribu per kilogram, ecerannya Rp100 ribu per kilogram. Cabai keriting Rp95 ribu per kilogram, cabai jenis teropong juga sama Rp95 ribu per kilogram,” urainya.

Para pedagang mengaku kenaikan harga cabai sudah lama dan sempat mengalami penurunan, namun hanya sehari. Minimya pasokan disinyalir karena belum masa panen. (jaka)

(and_)

Berita Terkait

Pasokan Tak Stabil, Harga Cabai di Pasar Tradisional Boyolali Fluktuatif

Harga Cabai di Boyolali Terus Melambung, Rawit Tembus Rp40 Ribu/Kg

Harga Cabai di Solo Tembus Rp100 Ribu/Kg, Pedagang Pasrah

Harga Cabai di Pasar Sunggingan Boyolali Melonjak Drastis, Tembus Rp100 Ribu/Kg

Kenaikan Harga Cabai Picu Solo Inflasi 0,71%

Dekati Akhir Bulan, Harga Cabai Rawit Merah Melejit

Pasokan Tak Stabil, Harga Cabai di Pasar Tradisional Boyolali Fluktuatif

Pasar Ria: Hidupkan Kembali Tren Berbelanja di Pasar Tradisional

Perkumpulan Pedagang Pasar Rakyat Kacangan Boyolali Minta Bupati Tinjau Retribusi Pasar Tradisional

Disperindag Jateng Tinjau Harga Bahan Pokok di Beberapa Pasar Kota dan Kabupaten Semarang

Jaga Stabilitas Harga, TPID Boyolali Cek Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional

Dongkrak Pengunjung, TNI-Polri Resik-resik Pasar Plumbon

Kabar Gembira! Tunjangan Profesi Guru Non PNS Naik Jadi Rp2 Juta per Bulan

Bupati Pati jadi Perbincangan Publik usai Naikkan PPB 250%, Apa Alasannya?

Status Gunung Api Lewotobi Laki-laki Kembali Naik ke Level Awas, Kegempaan Meningkat Signifikan

Harga Cabai di Solo Tembus Rp100 Ribu/Kg, Pedagang Pasrah

Harga Cabai di Pasar Sunggingan Boyolali Melonjak Drastis, Tembus Rp100 Ribu/Kg

Daya Beli di Solo Tinggi, ARTUGO Kenalkan 2 Kompor Tanam Premium

Pasokan Tak Stabil, Harga Cabai di Pasar Tradisional Boyolali Fluktuatif

Festival Literasi Boyolali 2025: Gaungkan Semangat Membaca, Berkarya, dan Berbudaya

Guru Bangunkan Siswa dengan Cara Diinjak Berujung Dilaporkan ke Polisi

20 Finalis Berebut Gelar Mas dan Mbak Duta Wisata Boyolali 2025

Bupati Boyolali Cup Digelar di Stadion Pandanaran, Rebutkan Hadiah Rp22,5 Juta

4 Fraksi Sampaikan Pandangan Umum atas Raperda Pertanggungjawaban APBD Boyolali 2024

Berita Lainnya