Hard News

Tingkatkan Pelayanan, RSUD Sukoharjo Gelar Forum Konsultasi Publik

Jateng & DIY

22 Mei 2024 15:05 WIB

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ir. Soekarno Kabupaten Sukoharjo menggelar Forum Konsultasi Publik dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan, Rabu (22/05/2024)

SUKOHARJO, solotrust.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ir. Soekarno Kabupaten Sukoharjo menggelar Forum Konsultasi Publik dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan, Rabu (22/05/2024). Selain Dinas Kesehatan, kegiatan ini juga menghadirkan stakeholder terkait, termasuk dari unsur media, salah satunya TATV.

Dalam sambutannya, Direktur RSUD Ir Sukarno, Yunia Wahdiyati, mengungkapkan selain dari Dinas Kesehatan, Forum Konsultasi Publik ini juga mengundang dewan pengawas, perwakilan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Sukoharjo, pimpinan fasilitas pelayanan kesehatan jejaring, ahli/praktisi/akademisi dari Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), institusi pendidikan keperawatan, Dinas Sosial Kabupaten Sukoharjo, serta organisasi profesi di Kabupaten Sukoharjo, di antaranya IDI, PDGI, IBI, PPNI. Sementara untuk kelompok diwakili masyarakat pengguna layanan, IIDI dan Dharma Wanita.



"Forum Konsultasi Publik merupakan kegiatan dialog, diskusi, pertukaran opini secara partisipatif antara penyelenggara layanan publik dengan masyarakat dari berbagai elemen," jelas Yunia Wahdiyati

Forum Konsultasi Publik sebagai upaya percepatan peningkatan kualitas pelayanan publik agar terbangun sistem penyelenggaraan pelayanan publik adil, transparan, dan akuntabel.

"Penting bagi kami untuk menggali informasi, saran, dan kritik, baik dari pengguna jasa layanan serta stakeholder lainnya. Muaranya adalah meningkatkan kualitas pelayanan RSUD Ir. Sukarno Sukoharjo," kata Yunia Wahdiyati.

Dalam paparannya, Yunia Wahdiyati menyampaikan, RSUD Ir. Soekarno Kabupaten Sukoharjo mempunyai beberapa layanan unggulan, di antaranya uronefro, gastrohepato, hearing center (THT), rehabilitasi medik, dan bedah ortopedi.

"Alat kesehatan canggih terbaru, yaitu phacoemulsifikasi untuk operasi katarak dan laparoscopy untuk operasi pengangkatan batu empedu atau pengangkatan usus buntu dengan minimal invasive/minimal sayatan," terang dia. (nas)

(and_)