KARANGANYAR, solotrust.com - DPP Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) akhirnya merekomendasikan Ketua DPC Gerindra Karanganyar Adhe Eliana menjadi calon wakil bupati, sepaket dengan Rober Christanto, calon bupati (Cabup) dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Koalisi Kebersamaan mengklarifikasi arah politik Partai Gerindra selaku mitra partai politik (Parpol) pemenangan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Karanganyar. Saat ini Koalisi Kebersamaan belum menentukan dukungan ke calon kepala daerah. Pertemuan dalam rangka klarifikasi pun digelar dan dihadiri Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Karanganyar Anwar Susilo dan Ketua DPC Partai Amanat Nasional (PAN) Karanganyar Sri Sumarti.
Mantan wakil bupati Karanganyar Rober Christanto merupakan jago dari PDIP. Ia tinggal menunggu rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan. Sementara Adhe Eliana merupakan ketua DPC Partai Gerindra Karanganyar yang mendapat rekomendasi partainya mendampingi Rober Christanto sebagai calon wakil bupati.
Juru Bicara Koalisi Kebersamaan, Darwanto, mengatakan situasi politik terkini menjadi bahan pertimbangan menentukan sikap politik. Menjelang pendaftaran calon kepala daerah usungan parpol pada 27 Agustus 2024, pihaknya mengakui Koalisi Kebersamaan belum memutuskan mengusung calon bupati dan wakil bupati.
Saat ini mencuat nama pasangan Ilyas Akbar Almadani-Tri Haryadi diusung Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Demokrat. Sementara Partai Gerindra mengusung Rober Christanto-Adhe Eliana. DPC PDIP sendiri sedang menunggu rekomendasi turun ke jagonya, yakni Rober Christanto berikut sosok pasangannya.
Dalam pertemuan, Darwanto mengungkapkan, Adhe Eliana menyatakan Partai Gerindra Karanganyar tetap komitmen di Koalisi Kebersamaan, meski sudah mengunci pilihan politiknya.
Lebih lanjut, Darwanto bilang, bisa saja Koalisi Kebersamaan ikut pilihan Gerindra di pilkada Karanganyar. Kendati demikian, Koalisi Kebersamaan masih punya dua opsi lain, yakni merapat ke pasangan Ilyas Akbar Almadani-Tri Haryadi di kubu Golkar atau malah membuat poros tengah dengan mengusung mandiri pasangan di pilkada.
Pihaknya juga memastikan Koalisi Kebersamaan tetap solid dan tak terpengaruh situasi politik terkini. Koalisi ini selain diisi Partai Gerindra juga PKS, PAN, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
"Ke mana pun Koalisi Kebersamaan melangkah akan bersama dan tidak sendiri-sendiri. Jadi, kalau ada yang komentar tentang retaknya Koalisi Kebersamaan, itu atas nama pribadi, bukan partainya," kata Darwanto.
Perlu diketahui, Koalisi Kebersamaan terdiri atas empat parpol menguasai 16 kursi DPRD Karanganyar dari total 45 kursi parlemen. Koalisi ini menjadi rebutan kubu Golkar maupun PDIP untuk memenangkan pilkada Karanganyar. Mengenai belum bersikapnya Koalisi Kebersamaan di pemilihan bupati (Pilbup), Darwanto mengatakan menunggu momen tepat.
"Dalam menentukan sikap pilihan tentunya sangat berhati-hati karena kami menginginkan yang terbaik untuk Karanganyar ini," tandas dia
Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Karanganyar, Adhe Eliana, mengatakan tetap berada di Koalisi Kebersamaan. Mengenai bagaimana nanti keputusan Koalisi Kebersamaan di pilkada Karanganyar, hal itu masih dikomunikasikan bersama.
"Selanjutnya nanti akan dikomunikasikan lagi dengan Koalisi Kebersamaan. Tentu sebagai kader partai wajib mengamankan rekomendasi, perlahan akan kami sampaikan ke sana," ucapnya.
Adhe Eliana menambahkan, pihaknya langsung menyosialisasikan rekomendasi Partai Gerindra di pilkada Karanganyar sampai ke akar rumput. Dia mengerahkan kader partainya untuk bekerja maksimal menyukseskan rekomendasi DPP. (joe)
(and_)