Hard News

Pengurus Masjid Agung Shiratalmustaqim Pagerjurang Boyolali Santuni Lansia, Anak Yatim dan Guru TPQ

Jateng & DIY

17 Maret 2025 19:05 WIB

Ratusan anak yatim, warga lanjut usia (Lansia), guru Taman Pendidikan Alquran (TPQ) di Dukuh Manggung, Desa Pagerjurang, Kecamatan Musuk, Boyolali mendapat santunan dari takmir Masjid Agung Shiratalmustaqim dukuh setempat, Sabtu (15/03/2025)

BOYOLALI, solotrust.com - Ratusan anak yatim, warga lanjut usia (Lansia), guru Taman Pendidikan Alquran (TPQ) di Dukuh Manggung, Desa Pagerjurang, Kecamatan Musuk, Boyolali mendapat santunan dari takmir Masjid Agung Shiratalmustaqim dukuh setempat, Sabtu (15/03/2025). 
 
Sebelum memberikan santunan, para santri mengikuti kegiatan Taman Pendidikan Alquran (TPQ), dilanjutkan  pengajian akbar dan buka puasa bersama. Kegiatan dihadiri Wakil Bupati Boyolali Dwi Fajar Nirwana, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), para tokoh agama serta warga sekitar masjid. 
 
Sebagai penceramah pada pengajian akbar ini KH Khamid Zuhri dan ustaz Sayuk Susilo. Menariknya, pada acara ini, ratusan anak TPQ ngabuburit dengan mengaji di kebun kawasan Masjid Agung Shiratalmustaqim.
 
Tokoh masyarakat setempat, Setiyono menjelaskan, kegiatan pengajian akbar ini dibarengi pemberian santunan kepada anak yatim, lansia dan guru TPA dengan jumlah total 200 orang. Bantuan diberikan berupa uang tunai sebesar Rp300 ribu dan paket bahan makanan pokok (sembako).
 
"Kami bersosialisasi memperkenalkan dengan berdirinya masjid Agung Shiratalmustaqim, masyarakat di sekitar Dukuh Manggung, Desa Pagerjurang, Kecamatan Musuk ini bisa tahu kegiatan kami," ungkapnya.
 
Disebutkan, ada lima kelompok TPQ berasal dari sekitar masjid Agung Shiratalmustaqim meliputi dukuh, Pagerjurang, Sodong, Manggung, Suren dan Sukorejo. 
 
“TPQ dari tetangga desa sebelah karena Musuk ini bertetangga dengan Kecamatan Mojosongo. Jadi sebagian TPQ tetangga dukuh semua hampir 300 lebih anak TPQ. Kami ambil berkah Ramadannya saja,” kata Setiyono. 
 
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya mencerdaskan anak bangsa, khususnya bidang agama Islam. Pasalnya, santri dan santriwati TPQ akan menjadi tulang punggung negara.
 
“Kami bikin nyaman anak-anak TPQ untuk mengaji. Kiami ajak ngaji di luar masjid agar mereka tidak bosan karena mereka tulang punggung bangsa kita kelak,” tambahnya. 
 
Sementara itu, Camat Musuk, Khusnul Hadi, mengutarakan adanya kegiatan santunan ini, baik penerima maupun pihak pemberi akan mendapat keberkahan.
 
"Semoga semua tadi diniatkan ikhlas lillahita'ala bisa berkah yang menerima juga berkah yang memberi. Kegiatan ini sangat bagus,” ujarnya.
 
Adanya kegiatan ini, Wakil Bupati Boyolali, Dwi Fajar Nirwana mengapresiasi pemberian santunan terhadap anak yatim, lansia, dan guru TPQ.
 
“Acara ini dapat meningkatkan kepedulian kepada anak yatim dan para lansia. Semoga para lansia dan anak-anak, semuanya mendapatkan kedamaian, kenyamanan, dan cinta kasih dari kita semua,” katanya. (jaka)

(and_)

Berita Terkait

Berita Lainnya