SOLO, solotrust.com – Sudah menjadi rahasia umum, generasi muda kini lebih suka menggunakan barang pakai hasil thrifting. Membeli barang bekas atau lebih dikenal dengan kegiatan thrifting memberikan kepuasan tersendiri bagi generasi saat ini.
Mereka bisa mendapatkan barang dengan harga lebih murah dan tidak pasaran sehingga merasa lebih eksklusif. Item fashion merupakan barang paling diminati dalam berburu thrifting, seperti baju, celana, sepatu, topi, dan aksesoris lainnya.
Thrifting kini dapat diakses di mana saja, termasuk di pasar online dan offline. Berbagai aplikasi media online memiliki layanan untuk menjajakan thrifting, mulai dari marketplace online, seperti Tokopedia, Shopee, dan Lazada. Kendati thrifting online juga bisa ditemukan di berbagai media sosial, misalnya Instagram, Facebook, dan X (Twitter).
Thrifting offline juga tak kalah populer, sampai saat ini lokasi thrifting menjamur di berbagai daerah, termasuk Kota Solo. Kota budaya ini memiliki pasar khusus barang bekas, yakni Pasar Klitikan yang namanya telah melegenda.
Selain pasar barang bekas, Kota Solo juga kerap mengadakan event akbar khusus untuk jual-beli barang fashion bekas (thrifting). Marketplace Festival merupakan salah satu event thrifting terbesar Kota Solo.
Marketplace Festival rutin dilaksanakan setiap bulan. Bertepatan dengan bulan kemerdekaan Indonesia, Marketplace Festival XII mengusung tema Merdeka Sale.
Acara ini dilaksanakan di Convention Hall Terminal Tirtonadi pada 6 hingga 10 Agustus 2025, pukul 10.00-22.00 WIB. Marketplace Festival terbuka untuk umum dan gratis biaya masuk. Terdapat sekira 90 mitra tenant thrifting fashion dan UMKM, serta 20 tenant kuliner dalam pelaksanaan acara ini.
Marketplace Festival juga berlimpah diskon. Pengunjung bisa berkesempatan mendapatkan diskon hingga 80 persen.
Pilihan item ditawarkan juga beragam, mulai dari kemeja, blouse, vest, jaket, celana, jeans, fashion olahraga, hingga sepatu. Pengunjung bebas memilih barang sesuai dengan gaya dan kebutuhan masing-masing.
Mayoritas produk fashion di sini merupakan barang impor dari Korea Selatan dan Jepang. Semua item bisa didapatkan mulai dari harga Rp10 ribu hingga ratusan ribu sesuai dengan kualitas barang diinginkan.
UMKM Soloraya juga ikut memeriahkan acara, terdapat berbagai artisan kreatif. Mereka menawarkan barang kreasi masih baru, seperti bandana, kaus, keychain, cincin, gelang, kalung, dan tas.
Tak hanya berbelanja, pengunjung juga dapat mengabadikan kenangan manis lewat photobox dengan harga mulai Rp25 ribu. Pengunjung dapat berfoto ria dengan aksesoris-aksesoris lucu telah disediakan. Pengunjung akan mendapatkan dua strip cetak foto dengan pilihan frame foto lucu dan gemas.
Jika merasa haus dan lapar, pengunjung bisa keluar dari Convention Hall ke arah pintu keluar, menuju tenant kuliner. Mereka menawarkan berbagai makanan, mulai dari makanan ringan hingga berat. Menu minuman pun juga beragam, seperti es teh, mineral, kopi, es jeruk, dan masih banyak lagi.
*) Reporter: Eka Ririn Marantika/Salma Arezha/Siti Latifah
(and_)
.jpg)
