LEBANON, solotrust.com- Disaat anggota TNI yang tergabung dalam Kontingen Garuda UNIFIL 2018 menampilkan adat istiadat, kesenian, pariwisata dan aneka makanan khas Indonesia, pada acara "Culture Presentation", ternyata mendapat sambutan yang sangat luar biasa dari penonton, tak terkecuali para tentara UNIFIL.
Acara yang digelar di UNP 7-3 beberapa hari yang lalu, mampu menghipnotis ratusan pasang mata Tentara UNIFIL yang hadir. Decak kagum para hadirin terlihat saat menyaksikan visualisasi kebudayaan Indonesia, mulai dari sejarah bangsa Indonesia, seni budaya, wonderful Indonesia hingga profil TNI.
Bagaimana tidak terkagum-kagum, sedari awal kedatangan, para tamu undangan khususnya Sector East Commander disambut dengan penampilan tari Yospan khas Papua.
Setelah melihat presentasi secara visual, para hadirin diarahkan untuk melihat static show yang menampilkan pakaian adat, cinderamata dan makanan ringan khas Indonesia.
Bukan hanya sampai disitu, penonton juga diajak ke lapangan Gajah Mada untuk menyaksikan kolaborasi kesenian yang dimainkan oleh personel Satgas Yonmek Indobatt dan Personel Satgas Sempu, berupa Tari Kecak dari Bali, seni Tek-Tek dari Banyumas, seni Barongan dari Jawa Tengah, Reog Ponorogo dan Tari Aster khas Papua.
Suasana semakin meriah dimana seluruh hadirin diminta untuk ikut menari Aster secara massal, tidak ketinggalan Komandan sektor Timur UNIFIL Brigadier General Fransisco Javier Romero Mari, Deputy Commander Seceast Kolonel Inf Iwan Sumantri, Dankonga Kolonel Inf Murbianto, Dansatgas Sempu Letkol Cpm Yudho Pramono, Dansatgas Indobatt Letkol Inf Arfan Johan Wihananto dan undangan lainnya larut bersama menari Aster.
"Pagelaran seni budaya ini merupakan cerminan dari keberagaman adat dan budaya Bangsa Indonesia, untuk itu pada kesempatan ini kami kemas sebaik mungkin supaya menarik animo sesama peace keeper dan para undangan untuk mengunjunginya." Tutur Komandan Kontingen Garuda Kolonel Inf Murbianto yang disambut riuh tepuk tangan hadirin.
Dalam kesempatan yang sama Komandan Sektor Timur UNIFIL Brigadier General Fransisco Javier Romero Mari juga menyampaikan bahwa apapun yang ditampilkan kontingen Indonesia selalu mendapatkan tempat dihati sesama Peace keeper.
"Budaya dan kesenian Indonesia sangat luar biasa, baik dari yang terbaik sehingga menggoda kita untuk datang mengunjunginya." puji Brigjen Fransisco.
(wd)
