SOLO, solotrust.com – Wakapolda Jawa Tengah Brigjen Pol Ahmad Lutfi mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak terhasut akan isu-isu provokatif jelang Pilkada. Masyarakat diminta lebih bijak menanggapi isu yang beredar, terutama di media sosial.

Hal itu ia sampaikan saat menghadiri Tablig Akbar Rayonisasi Eks Wilayah Surakarta dan Kedu di Stadion Manahan Solo, Jumat (22/6/2018) malam.

“Dalam rangka pemilihan para pemimpin daerah maupun pusat ini, saya berharap masyarakat dapat lebih arif dan bijaksana dalam mensikapinya serta tidak mudah terhasut oleh isu-isu provokatif serta berita hoaks yang tidak bisa dipertanggungjawabkan,” tutur Lutfi, seperti dilansir laman tribratanews.jateng.polri.go.id.

Selain itu, dirinya juga memberikan apresiasi dan terima kasih kepada para ulama yang disebutnya telah memberikan dukungan dalam menciptakan kondisi keamanan lingkungan. Terlebih di tahun politik, nasihat-nasihat ulama menjadi angin segar terciptanya kenyamanan di masyarakat.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada para alim ulama sekalian atas dukungannya selama ini khususnya dalam memberikan nasihat-nasihat kepada kami dan kepada umat serta atas peran aktifnya dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif,” imbuhnya.

Tablig akbar diikuti sekitar 5.000 warga. Acara itu juga dihadiri beberapa tokoh seperti Mohammad Mahfud MD, Forkopimda Kota Surakarta, Wakil Walikota Surakarta. Purnomo, Ketua MUI Kota Surakarta KH Subari, Ketua FKUB Kota Surakarta, Ketua PWI Anas Syahirul, Ketua KPU Kota Surakarta Agus Sulistyo, Rektor UNS Ravik Karsidi, Danrem Kol Inf Widi Prasetyono, Dan Grup 2 Kopasus Kol Inf Fikri Musmar, Dan Brigif Letkol Inf Rudy Saladin, pimpinan Ormas Surakarta, Para PJU Polda Jateng, Kapolres Jajaran Eks Wil Surakarta dan Kedu serta para kiai, pimpinan Ponpes, Toga Tomas, serta alim ulama se-Solo.

(way)