SOLO, solotrust.com- Meski tanpa ada pesta kembang api, namun malam pergantian tahun yang diadakan Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta, di kawasan CFN di sepanjang Jalan Slamet Riyadi tetap meriah. Malam pergantian tahun sendiri difokuskan di kawasan Ngarsopuro.
Detik-detik jelang pergantian tahun, ditandai dengan doa bersama dengan pengemuka agama dan diakhiri dengan memukul gong bersamaan yang dilakukan oleh Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo.
Dengan menggunakan pakaian adat Jawa lengkap, seolah Wali Kota Surakarta ini ingin menunjukan keberadaan Kota Solo sebagai Kota Budaya. Tak hanya itu saja, gong yang sudah dipersiapkan di hiasi dengan janur.
“Total ada sebanyak 75 gong dan lima panggung yang ada di sepanjang CFN,” jelas Kepala Dinas Pariwisata Kota Surakarta Basuki Anggoro Hexa saat memberikan sambutan.
Ia berharap, melalui kegiatan ini mampu memberikan hiburan secara gratis kepada masyarakat Kota Solo khususnya.
Sementara itu Wali Kota Surakarta yang akrab disapa Rudy menegaskan, dengan adanya pemukulan gong dan dengan menggunakan pakaian adat Jawa ini sebagai bentuk upaya untuk melestarika serta menjaga kebudayaan Jawa. (dit)
(wd)