SOLO, solotrust.com- Setelah dengan penantian yang cukup lama, akhirnya album yang telah disepakati bersama oleh 316 movement ini akhirnya rilis. 316 movement adalah sebuah pergerakan atau komunitas Christian underground di Kota Solo. Sebuah album kompilasi yang di gadang-gadang bersama seluruh band yang berada di komunitas 316 movement ini merupakan album Christian Underground pertama di Indonesia, dengan konsep lagu di dalam album full dari musik underground, mulai dari genre grunge, deathmtal, blackmetal, metalcore, dan hardcore ada di dalam album kompilasi tersebut.

Album Christian Metal / Undergorund pertama di Indondesia ini di rilis pada tanggal 10 November 2018 jam 18.00 WIB  di D’Best Music Lounge Sriwedari Solo.

Album kompilasi ini sebagai tindak lanjut hasil dari event 316 sebelumnya yang bertajuk “Rebuildnity” dengan hasil salah satunya membuat album kompilasi underground dari beberapa kota, dan solo adalah kota pertama yang akan mengawali untuk rilis album “Exagora” ini.

album Exagora ini untuk mengembalikan mindset orang tentang musik underground yang selalu dikatakan musik yang negatif. “Musik underground tidak diciptakan setan, melainkan setan hanya bisa meniru dan menjiplak, berangkat dari situ kami membuat album ini untuk mengembalikan bahwa musik underground adalah musik yang bisa kita pakai untuk memuliakan-Nya.”  

Exagora sendiri diambil dari bahasa Yunani yang memiliki arti “Penebusan”, yang dituangkan dalam sebuah logo yang mengadopsi tentang pengorbanan Kristus. Ada gambar wajah Yesus dan wajah domba, dengan mahkota duri dan salib, lalu ada cawan murka Allah, dan paku yang menembus kepala ular (yang melambangkan iblis).

Selain dari peluncuruan album itu sendiri ada salah satu rangkaian acara yaitu donor darah yang bekerjasama dengan pihak PMI kota Surakarta dengan tempat yang sama di D’Best Music Lounge Sriwedari Solo pada pukul 10.00 WIB – 14.00 WIB.

(wd)