SOLO, solotrust.com - Untuk percepatan pembangunan, Kodim 0735/Surakarta menjalankan program Karya Bakti Daerah (KBD) Tahap III Tahun Anggaran 2017. KBD dilaksanakan dari tanggal 20/11 sampai 11/12/2017, menyasar Kelurahan Joyosuran, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo tepatnya di RW V, VI dan XII.
Mewakili Komandan Kodim 0735/ Surakarta, Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) penanggungjawab KBD dan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa), Kapten Inf Samingun mengatakan kegiatan tersebut bertujuan memperkokoh persatuan dan kesatuan agar terwujud ketahanan wilayah yang tangguh.
"Selain sasaran fisik berupa pembangunan jalan paving, juga dilakukan kegiatan dengan sasaran non fisik seperti penyuluhan. Yang jadi sorotan ada tiga hal, yaitu wawasan kebangsaan, bela negara dan anti narkoba," ujar Kapten Inf Samingun saat ditemui solotrust.com usai upacara pembukaan, di Gedung Pegadaian Joyosuran Senin (20/11/2017).
KBD menelan dana sebesar Rp 160 juta yang diwujudkan dua jenis kegiatan yaitu fisik dan non fisik. Sasaran fisik meliputi paving jalan di tiga RW dengan rincian paving jalan RW V panjang sekitar 309 m2 dan lebar 2 m, paving jalan RW VI panjang sekitar 188,8 m2 dan lebar 2 m, serta paving jalan RW XII panjang sekitar 156 m2 dan lebar 1 m.
Sementara sasaran non fisik berupa penyuluhan ke masyarakat. Antara lain wawasan kebangsaan dan pendidikan bela negara, penyakit masyarakat (pekat), narkoba, tertib lalu lintas, TBC dan HIV Aids, gizi keluarga dan prosedur pelayanan BPJS, koperasi tentang permodalan dan KIP, tanggap bencana dan kesehatan lingkungan, pemberian bantuan sembako gratis, fasilitas kegiatan bazaar dan pasar murah.
Sebanyak 158 orang dikerahkan untuk pelaksanaan KBD. Terdiri dari Tenaga inti gabungan dari SST Kodim 0735/Surakarta dan Tim Asistensi Tehnik. Serta tenaga pendukung yang melibatkan berbagai unsur masyarakat yaitu TNI dan Polri Wilayah Surakarta, Linmas, masyarakat, MTA dan LDII, FKPPI dan PPM serta Senkom.
Wakil Walikota Surakarta Achmad Purnomo menyampaikan, adanya KBD membuktikan bahwa aparat dan sipil bisa bersinergi membangun lingkungan untuk ketahanan negara. Wawali juga meminta masyarakat berpartisipasi aktif dalam pembangunan dan melakukan pemeliharaan infrastruktur.
"Pelestarian budaya gotong royong untuk membangun infrastruktur di lingkungan masing-masing menjadi bukti kemanungalan TNI Polri dengan masyarakat dalam mebangun lingkungan. Harapannya dapat menggerakkan roda perekonomian dan kesejahteraan masyarakat," tutur Achmad Purnomo.
(Arum-Wd)
()