Hard News

Lembaga Penyiaran Punya Peran untuk Menyelamatkan Kearifan Lokal

Jateng & DIY

21 Juni 2019 08:49 WIB

Media Gathering yang diselenggarakan oleh Dinkominfo Jawa Tengah, Kamis (20/6/2019).

SOLO, solotrust.com - Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan acara Media Gathering bertema Penguatan Kearifan Lokal Di Era Disrupsi Digital, Kamis (20/6/2019)  di Rumah Makan Goela Klapa, Solo.

Baca juga:



KPID Jateng Pecahkan Rekor Muri Dengan Pembaca Berita Terbanyak Gunakan Basa Jawa

Kegiatan yang bekerjasama dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Tengah tersebut menghadirkan narasumber Komisioner Bidang Kelembagaan KPID Provinsi Jawa Tengah Isdiyanto, Ketua Lembaga Pers dan Penyiaran Surakarta Hari Wiryawan, dan Anggota Komisi A DPRD Jawa Tengah Syamsul Bahri.   

Acara tersebut merupakan rangkaian kegiatan Hari Penyiaran Nasional ke-86 Jawa Tengah yang dihadiri sejumlah perwakilan dari lembaga penyiaran dan media massa.

Kepala Bidang Informatika dan Komunikasi Publik Dinkominfo Provinsi Jawa Tengah, Setyo Irawan, dalam sambutannya mewakili Kepala Dinkominfo Provinsi Jawa Tengah menjelaskan tema peringatan Hari Penyiaran Nasional tahun ini adalah sebagai salah satu upaya guna mewaspadai ancaman era disrupsi digital di tengah tergerusnya kearifan lokal.

"Penguatan kearifan lokal melalui penyiaran di era disrupsi digital saat ini, adalah sebagai bentuk kewaspadaan terhadap ancaman era disrupsi digital yang berpotensi menggerus kearifan lokal di tanah leluhur kita sendiri. Karenanya lembaga penyiaran dianggap mempunyai peran stategis untuk menyelamatkan kearifan lokal itu sendiri," tandasnya. (Kc)

(wd)