SLEMAN, solotrust.com- Tim SAR gabungan kembali menemukan 2 korban tewas siswi SMPN 1 Turi, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Minggu (23/2/2020).

Berdasar rilis yang diterima dari BPBD DIY, masing-masing korban ditemukan pada pukul 05.30 WIB dan 07.05 WIB. Sehingga total korban tewas akibat terseret arus Sungai Sempor pada acara susur sungai pada Sabtu (21/2) menjadi 10 orang.

“Pada hari Minggu 23 Februari 2020 jam 05.30 WIB telah ditemukan korban kesembilan dan jam 07.05 WIB korban kesepuluh (dua korban terakhir) kejadian banjir di Sungai Sempor.” Tulis rilis tersebut.

Dengan ditemukannya dua korban terakhir tersebut maka operasi SAR ditutup.

Sementara itu Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) juga telah menetapkan satu pembina pramuka berinisial IYA sebagai tersangka kasus susur sungai siswa SMP Negeri 1 Turi, Sabtu (22/2/20202).

Kabid Humas Polda DIY Kombes Yuliyanto mengatakan, pihaknya sudah memeriksa 13 saksi dalam kasus susur sungai maut. Mereka adalah 7 orang Pembina, 3 orang warga dan 3 orang dari Kwarcap Pramuka Sleman.

“Dari hasil gelar perkara ini menaikka status penyelidikan menjadi penyidikan. Dengan dinaikkannya status menjadi menyidikan, maka kita juga menetapkan satu orang inisial IYA sebagai tersangka.” Jelas Yuliyanto.

(wd)