Ekonomi & Bisnis

Corona, Volume Angkutan Barang KAI Melonjak

Ekonomi & Bisnis

22 April 2020 17:31 WIB

Penyemprotan cairan disinfektan oleh petugas ke dinding dan handle gerbong barang di Stasiun Jakarta Gudang, Kamis 26 Maret 2020 (Foto: kai.go.id)

JAKARTA, solotrust.com - Di tengah pandemi virus corona (Covid-19), PT Kereta Api Indonesia (KAI) memaksimalkan angkutan barang dalam bisnisnya. Hal ini karena angkutan penumpang terus mengalami penurunan jumlah penumpang dan berimbas kepada pembatalan sebagian besar perjalanan kereta api.

Menurut VP Public Relations KAI, Joni Martinus, perseroan mencatat adanya peningkatan volume angkutan barang pada Maret 2020 dibandingkan Februari 2020.



"Pada Maret 2020, KAI mengangkut 4,2 juta ton, naik 16% dibanding periode Februari 2020 dengan jumlah 3,6 juta ton,” ungkap Joni Martinus dalam siaran persnya, Rabu (22/04/2020).

Pihaknya merinci, kenaikan volume angkutan barang ini disumbang oleh peningkatan angkutan perkebunan sebesar 400% dari 12 ribu ton menjadi 61 ribu ton. Angkutan klinker naik 159% dari 43 ribu ton menjadi 114 ribu ton, angkutan batu bara naik 15% dari 2,6 juta ton menjadi 3 juta ton, peti kemas naik 8% dari 373 ribu menjadi 404 ribu, dan angkutan retail naik 4% dari 11 ribu ton menjadi 12 ribu ton.

“Di tengah menurunnya volume angkutan penumpang, KAI akan memaksimalkan lini angkutan barang menggunakan kereta api. Diharapkan KAI mampu mempercepat pendistribusian logistik yang dibutuhkan di berbagai daerah, termasuk logistik yang sangat dibutuhkan dalam rangka penanganan Covid-19,” tutup Joni Martinus.

(redaksi)

Berita Terkait

Positif Covid-19, Iko Uwais: Virus Corona Itu Nyata!

Fatin Shidqia dan Arafah Rianti Terpapar Corona, Begini Kondisinya

Kemenkes: Vaksin Covid-19 Efektif Menangkal Mutasi Virus Corona

Mutasi Virus Corona B117 Lebih Cepat Menular, Masyarakat Diimbau Perketat Disiplin Prokes

Artis Senior Roy Marten Terserang Virus Corona

Mengeluh Pusing dan Pilek, Donna Agnesia Terpapar Covid-19

3 Warga Semarang Positif Covid-19

Tingkat Kestabilan Penjualan Pascapandemi Covid-19

Hotel Grand Mercure Solo Baru Gelar Vaksinasi Covid-19

Innalillahi, Aktor Senior Eeng Saptahadi Meninggal Dunia di Usia 65 Tahun

Prokes Covid-19 Dilonggarkan, Jumlah Pemudik Lebaran 2023 Diprediksi Naik 30%

Lewat Vaksinasi, Kemenkumham Jateng Dukung Program Pemerintah untuk Indonesia Bebas Covid-19

Isi Kuliah Pakar di UNS, Direktur KAI Bahas Sejarah dan Masa Depan Kereta Api Indonesia

Long Weekend Paskah, KAI Hadirkan KA Tambahan Yogyakarta-Gambir

Ini Dia Bahan Kain yang Harus Dihindari saat Lebaran

Meriahkan Hari Jadi ke-268 Tahun Pura Mangkunegaran, KAI Berbagi 1000 Paket Sembako kepada Warga Solo

Pulang Kampung Gratis, KAI Siapkan 400 Tiket Mudik Lebaran 2025

Laporan Dugaan Pemalsuan Belum Ada Tersangka, Ketua DPD KAI Jateng akan Bersurat ke Kapolri

KAI Commuter Larang Masyarakat Beraktivitas di Jalur Rel dan Stasiun

Antisipasi Lonjakan Penumpang Libur Iduladha, KAI Tambah 18 Kereta Api

Per 1 Juni, Pengembalian Dana Pembatalan Tiket KA antarkota jadi Maksimal 7 Hari

KAI Catat Lonjakan Penumpang 23% pada Periode Long Weekend Waisak

KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee 2024, Pendaftaran hingga 22 April 2024

Puncak Arus Balik Lebaran, KAI Layani 218 Ribu Penumpang

Sambut Hari Kemerdekaan, KAI Beri Diskon Angkutan Barang

KAI Lakukan Pencegahan Covid-19 pada Layanan Angkutan Barang

Berita Lainnya