BOYOLALI, Solotrust.com- Sebuah lingga candi peninggalan jaman Kerajaan Mataram Hindu abad 9 Masehi yang berada di Dukuh Watu Genuk, Desa Kragilan, Mojosongo hilang. Warga berusaha melacak keberadaan situs purbakala yang bernilai miliaran rupiah tersebut.
“Tiba-tiba sudah hilang,tapi kok bisa, lingga candi diangkat satu orang saja tidak kuat, aneh juga,” kata Budi, warga Kragilan, Kamis (14/09/2017).
Lingga candi yang hilang tersebut selama ini berada di ladang penduduk. Oleh warga, lingga candi tersebut dijaga dan sangat dihormati. Selain itu, lokasi juga sering digunakan warga untuk ritual.
Terpisah, sejarawan Boyolali, Surojo membenarkan hilangnya lingga candi tersebut. Surojo yang pernah melakukan penelitian keberadaan lingga candi, mengaku sangat prihatin dan menyayangkan hilangnya lingga tersebut.
“Kalau di pasar ilegal harganya mencapai miliaran, kualitas batunya terbaik se- Indonesia dari temuan-temuan sebelumnya,” ujarnya,
Hilangnya lingga candi ini sudah dilaporkan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Boyolali dan ke Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB). Tujuannya, agar lembaga terkait dapat segera bertindak merunut hilangnya lingga.
“Harapan kita ada langkah segera dari pihak berwajib,” tandasnya. (kaleidoskop 2017/atr)
(wd)