Hard News

Tambah 18 Pasien Positif Covid-19, 12 Orang Diantaranya dari Satu Keluarga

Jateng & DIY

11 September 2020 10:10 WIB

Ilustrasi.

SOLO, solotrust.com- Klaster keluarga kembali muncul di Kota Solo. Bahkan kali ini jumlahnya mencapai 12 orang. Di luar itu, penambahan kasus baru Covid-19 di kota bengawan per- Kamis (10/9/2020) tercatat sebanyak 18 orang, sehingga membuat kumulatif mencapai 517 pasien.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani mengatakan, dari 18 kasus baru, sebanyak 12 kasus merupakan satu keluarga yang berdomisili di Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari.



“Jadi 12 orang yang positif ini ekor dari satu kasus sebelumnya, yakni pasien ke-397. Bisa dibilang klaster keluarga Nusukan ini paling besar sejauh ini. Karena ekornya 12, jadi totalnya 13 kasus,” jelasnya.

Sedangkan enam kasus baru lainnya, lanjut Ahyani, diketahui juga merupakan hasil tracing dari kasus positif Covid-19 sebelumnya. Dengan rincian, dua orang dari Kelurahan Nusukan, dua orang dari Kelurahan Purwosari, satu orang masing-masing dari Kelurahan Bumi dan Kelurahan Jagalan.

“Kalau klaster keluarga seperti ini, kalau yang positif lebih banyak maka yang negatif kita carikan tempat sendiri agar tidak terpapar. Untuk yang di Nusukan sudah dihandel pemangku wilayah untuk isolasi mandiri,” ujarnya.

Ditambahkan Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Kota Solo, Siti Wahyuningsih. Awalnya ada 15 kontak erat pasien ke-397 yang ditracing dan diswab, Hasilnya, 12 orang positif dan tiga lainnya negatif.

“Pasien ke-397 tersebut merupakan pasien suspek yang naik kelas jadi positif. Dari total klaster ini, empat orang bergejala, sehingga dirawat di RSUD dr. Moewardi (RSDM) dan sisanya isolasi mandiri di rumah,” paparnya.

Dengan penambahan kasus baru, maka dari total 517 kasus positif Covid-19, kasus aktifnya menjadi sebanyak 129 orang, yakni 97 orang isolasi mandiri dan 32 orang rawat inap. Sedangkan sisanya sebanyak 366 orang sembuh dan 22 orang meninggal dunia.

Adapun untuk pasien suspek kumulatif sebanyak 1.126 orang, dengan rincian 1.056 orang discard, 16 orang dirawat inap, satu orang isolasi mandiri dan 53 suspek meninggal dunia. (awa) 

(wd)

Berita Terkait

Baru Restock, Vaksin di Solo Kembali Kosong dalam Sehari

Indonesia Punya Pabrik Vaksin Covid-19 Berbasis mRNA Pertama di Asia Tenggara

DP UNS Rilis Buku The Disruption of Covid-19 in Indonesia, Diterbitkan oleh Cambridge Scholars Publishing

Punya Keponakan Baru, Gibran Belum Berani Menjenguk

Jelang Head In The Clouds, Niki Batal Tampil karena Positif Covid-19

Waspada! Angka Covid-19 Kota Solo Naik Bulan Agustus ini

Positif Covid-19, Iko Uwais: Virus Corona Itu Nyata!

Positif Corona, BCL Minta Masyarakat Bangun Sistem Imun

25 Warga Sumber Terpapar Corona, Gibran: Waspadai Perkembangan Covid-19 Pascalebaran

Fatin Shidqia dan Arafah Rianti Terpapar Corona, Begini Kondisinya

Kemenkes: Vaksin Covid-19 Efektif Menangkal Mutasi Virus Corona

Mutasi Virus Corona B117 Lebih Cepat Menular, Masyarakat Diimbau Perketat Disiplin Prokes

Jalin Silaturahmi Antarkaryawan, Favehotel Solo Gelar Halal Bihalal

Eksplorasi 5 Destinasi Wisata Tradisional di Solo

Stadion Manahan Solo, Lokasi Strategis untuk Berolahraga

Cerita di Balik Sepetak Kios Pasar Klewer Solo

Arus Balik Lebaran, Stasiun di Solo Padat Calon Penumpang

Momen Lebaran, Penjual Ayam Geprek di Masjid Sheikh Zayed Ketiban Untung

Serie A: Monza Hancurkan AC Milan 4-2

Hampir Rampung, Gibran Tinjau Proyek Prioritas Kota Solo

Merasa Janggal, BEM UNS Elak Mahasiswanya Ikut Aksi di Balai Kota Solo

Gibran Temui Mahasiswa Aksi di Balai Kota Solo, Tanda Tangani Pakta Integritas

Pedagang Kuliner Anjing Gelar Aksi di Balai Kota Solo, Minta Dilibatkan dalam Pembuatan Perda

Jelang Imlek, Kawasan Balai Kota Solo hingga Pasar Gedhe jadi Spot Pesta Lampion

Berita Lainnya