Pend & Budaya

Lulusan PKN STAN akan Disebar ke Kementerian/Lembaga dan Pemda

Pend & Budaya

13 November 2020 10:47 WIB

Pada 2020 ini Kementerian Keuangan akan kembali mengalokasikan lulusan PKN STAN ke K/L dan juga Pemda (Foto: kemenkeu.go.id)

JAKARTA, solotrust.com - Dalam rangka untuk terus menerus memperbaiki dan mengoptimalkan pengelolaan keuangan negara, baik dalam APBN maupun APBD, diperlukan adanya sumber daya manusia (SDM) kompeten dan andal.

Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Keuangan Hadiyanto, saat memberikan sambutan pada acara penandatanganan memorandum of understanding (MoU) Penempatan Lulusan PKN STAN 2020, yang diselenggarakan secara virtual pada Kamis (12/11/2020).



“Untuk itu, Kementerian Keuangan telah merekrut putra-putri terbaik dari seluruh pelosok Tanah Air untuk dididik dalam proses akademik di PKN STAN yang hasil pendidikan tersebut tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan pekerjaan di Kementerian Keuangan, namun juga untuk memenuhi kebutuhan kementerian/lembaga dan pemerintah daerah (Pemda),” jelas Sekjen Kemenkeu, dilansir dari laman resmi Kementerian Keuangan RI, kemenkeu.go.id.

Hadiyanto menambahkan, pengembangan dan penyediaan SDM untuk pengelolaan negara dari lulusan PKN STAN, bahkan telah menjadi backbone alias tulang punggung dari program Kemenkeu Leaders Factory, diinisiasi sejak 2016. Dengan program itu, Kementerian Keuangan telah menempatkan 1.771 lulusan PKN STAN pada 44 kementerian/lembaga (K/L).

Berdasarkan evaluasi pada 2018 melalui penilaian atasan langsung atas kinerja pegawai dari lulusan PKN STAN, diperoleh informasi skor kepuasaan atas kinerja pegawai dari lulusan PKN STAN adalah 4,19 dari skala 5. Selanjutnya evaluasi pada 2019, skor kepuasannya meningkat menjadi 4,23. Menurut Hadiyanto, hal ini menunjukkan penempatan lulusan PKN STAN pada K/L telah sesuai dengan ekspektasi kinerja yang diharapkan.

“Ada beberapa strength point yang dimiliki lulusan PKN STAN menurut persepsi atasan langsungnya, yaitu antara lain mereka memiliki kompetensi teknis yang baik terkait dengan pengelolaan keuangan negara, dapat menyelesaikan tugas tepat waktu, menunjukkan etika yang baik, sikap ramah dan sopan, serta melayani dengan berorientasi pada kepuasan stakeholder,” kata Hadiyanto.

Pada 2020 ini Kementerian Keuangan akan kembali mengalokasikan lulusan PKN STAN ke K/L dan juga Pemda. Dari total lulusan yang telah diwisuda tahun ini sebanyak 2.440, 156 orang program D1 dan 2.291 program D3. Sebanyak 1.014 akan dialokasikan ke K/L dan ke Pemda. Ada 24 instansi baru yang mendapatkan alokasi, termasuk di antaranya Kepolisian Republik Indonesia, 10 Pemda Provinsi, 2 Pemda Kabupaten, dan 1 Pemda Kota. Dengan demikian secara akumulatif, pada 2020 Kementerian Keuangan telah menempatkan 2.785 lulusan PKN STAN pada 68 instansi.

Hadiyanto menegaskan program pendidikan PKN STAN dari waktu ke waktu terus dilakukan perbaikan agar menghasilkan lulusan terbaik yang bisa mengisi kebutuhan instansi pemerintahan. 

(redaksi)