Hard News

Doni Monardo: Dipicu Libur Panjang, Peningkatan Tren Kasus Aktif Capai 2,29%

Sosial dan Politik

11 Desember 2020 09:45 WIB

Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Letnan Jenderal TNI Doni Monardo

JAKARTA, solotrust.com - Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 dan Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional menekankan pentingnya kedisiplinan protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak) sebagai pilar pengendalian dan mengakhiri pandemi. Bahkan, harus dilakukan bersama dengan 3T (testing, tracing, treatment), penguatan perawatan di rumah sakit, dan vaksinasi.

Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Letnan Jenderal TNI Doni Monardo mengingatkan kedisiplinan 3M juga harus dijalani, walau masyarakat nanti divaksinasi Covid-19.



“Disiplin protokol kesehatan adalah hal mutlak yang harus menjadi perhatian bagi segenap elemen masyarakat sebagai garda terdepan dalam upaya memutus mata rantai penularan Covid-19,” ujarnya.

Doni Monardo juga menegaskan masyarakat harus memperketat protokol kesehatan dan mewaspadai kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan pada Desember ini.

“Kita harus waspadai tahapan pemungutan suara Pilkada (pemilihan kepala daerah) serentak tanggal 9 Desember 2020 sampai proses penyelesaian sengketa di MK (Mahkamah Konstitusi) yang terjadwal hingga tanggal 26 Desember. Kemudian aktivitas pada cuti bersama libur Natal dari tanggal 24 hingga 27 Desember 2020. Kemudian cuti bersama libur Tahun Baru dari 31 Desember 2020 sampai 3 Januari 2021,” tuturnya.

Pada tanggal-tanggal kritis tersebut, disiplin protokol kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan) sangat diutamakan.

“Pelajaran peningkatan angka kasus pascaliburan panjang menjadi hal penting untuk kita perhatikan bersama agar tidak terulang di titik-titik kritis tersebut,” ujar Doni Monardo.

Per awal pekan ini, terjadi peningkatan tren kasus aktif sebesar 2,29 persen, dipicu libur panjang pada akhir Oktober dan aktivitas kerumunan dalam jumlah besar di awal dan pertengahan November lalu,” tutup Doni Monardo. (elv)

(redaksi)