Ekonomi & Bisnis

Gojek-Tokopedia (GoTo), Kolaborasi Bisnis Raksasa di Era Digital

Ekonomi & Bisnis

18 Mei 2021 10:05 WIB

Ilustrasi (Dok; Istimewa)

JAKARTA, solotrust.com - Gojek bersama Tokopedia secara resmi mengumumkan pembentukan Grup GoTo pada Senin (17/05/2021). Pembentukan Grup GoTo ini merupakan kolaborasi usaha terbesar di Indonesia, sekaligus kolaborasi terbesar antara dua perusahaan internet dan layanan media di Asia hingga saat ini.

“Hari ini adalah hari yang sangat bersejarah dengan dibentuknya Grup GoTo serta menandai fase pertumbuhan selanjutnya bagi Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial," kata CEO GoTo, Andre Soelistyo.



Mitra driver Gojek, lanjut Andre Soelistyo akan memiliki peluang pendapatan lebih besar, antara lain dengan mengirimkan lebih banyak pesanan dari pengguna Tokopedia. Sementara penjual dan mitra merchant dari berbagai skala bisnis akan mendapatkan berbagai manfaat dan kesempatan untuk meningkatkan usahanya. Hadirnya Grup GoTo juga akan memungkinkan kami untuk semakin mendorong inklusi keuangan di Indonesia dan Asia Tenggara.

“Bagi konsumen, Grup GoTo akan hadir semakin dekat untuk memberikan lebih banyak solusi dan kemudahan dalam keseharian mereka," imbuh Andre Soelistyo.

Sementara itu, Co-Founder dan CEO Tokopedia, William Tanuwijaya, menyatakan berdirinya Grup GoTo membuktikan Bangsa Indonesia dapat bermimpi dan mewujudkannya.

"Misi kami sejak awal adalah untuk selalu menciptakan dampak sosial dalam skala besar, termasuk memberikan kesempatan yang setara bagi pegiat UMKM lokal mengembangkan bisnisnya. Di saat yang sama juga memberi pengguna akses yang sama kepada barang dan jasa di seluruh penjuru negeri," ungkap William Tanuwijaya.

CEO dan Co-founder Gojek, Kevin Aluwi menambahkan adalah kombinasi dari dua perusahaan yang memiliki prinsip, pemikiran dan etos kerja yang sama. 

"Grup GoTo berada dalam posisi kuat untuk memenuhi lebih banyak lagi kebutuhan sehari-hari konsumen," katanya.

Salah satu perwakilan pemegang saham Tokopedia dan Senior Vice President, Alibaba Group, Michael Yao, menyatakan Tokopedia di bawah kepemimpinan William Tanuwijaya dan timnya, telah mendorong pertumbuhan pesat dan kuat dalam empat tahun terakhir. Dengan percepatan digitalisasi di Asia Tenggara, pihaknya melihat peluang luar biasa di wilayah ini.

"Kami yakin bahwa dengan kolaborasi dua perusahaan terkemuka ini, mereka memiliki posisi yang kuat untuk menciptakan nilai tambah bagi karyawan, konsumen dan industri secara keseluruhan," jelas Michael.

Grup GoTo diketahui saat ini memiliki daftar investor blue-chip termasuk (sesuai abjad) Alibaba Group, Astra International, BlackRock, Capital Group, DST, Facebook, Google, JD.com, KKR, Northstar, Pacific Century Group, PayPal, Provident, Sequoia Capital, SoftBank Vision Fund 1, Telkomsel, Temasek, Tencent, Visa dan Warburg Pincus. (nas)

(and_)

Berita Terkait

Gojek Luncurkan Layanan GoTransit Terintegrasi Commuter Line Solo-Yogyakarta

Peringati Paskah, Srawung Mitra Go-Jek Soloraya Nasrani Gelar Bakti Sosial

Bali United Boyong Gojek dan Tokopedia Jadi Sponsor Musim 2022

Dukung Mitra Bangkit dari Pandemi, Gojek Alokasikan Rp1 Triliun

Kolaborasi GoTo Bawa Dampak Positif Peningkatan Inklusi Keuangan Indonesia

Kemenkop UKM: Kolaborasi Bisnis GoTo Bakal Ciptakan Efesiensi Layanan UMKM

Sapu Bersih Pekan Ketujuh, KBS Sukses Jaga Kesucian Kandang

IBL Tokopedia 2024: Duet Maut Pemain Asing Kesatria Bengawan Solo

IBL Tokopedia 2024: Brandone Francis Kembali ke Prawira

IBL Tokopedia 2024: Kesatria Muda Pertahankan Kesucian Kandang

IBL Tokopedia 2024: Kesatria Bengawan Solo Menangkan Derby Jateng

IBL Tokopedia 2024: Kesatria Beri Perlawanan pada Sang Juara

Rivan A Purwantono Masuk Jajaran 2 Terbaik Risk Professional of the Year di Ajang ASEAN Risk Awards 2023

HUT ke 49, PDIP Gelorakan Semangat Gotong Royong

Indonesia Kedatangan 1,184 Juta Vaksin Sinovac untuk Vaksin Gotong Royong

Jubir Vaksinasi Kemenkes: Vaksinasi Gotong Royong dan Program Pemerintah Tetap Dibedakan

Catat! 4 Vaksin Ini Tak Bisa Digunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

Kolaborasi GoTo Bawa Dampak Positif Peningkatan Inklusi Keuangan Indonesia

Efektivitas Program Stunting di Solo: Kolaborasi dan TI sebagai Kunci Keberhasilan

BPKH Sambut Kolaborasi Strategis Bank Muamalat dan Muhammadiyah

HUT Kota Yogyakarta, Dinas Kebudayaan Gelar Pagelaran Wayang Kolaborasi

Celebrating Kolaborasi Tular Nalar, Pemkot Solo Berharap Pemilu 2024 Kondusif

Hadapi Tantangan Inflasi, Menparekraf: Tingkatkan Efisiensi dengan Kolaborasi

NewJeans Akan Kolaborasi dengan Baby Shark

Berita Lainnya