KARANGANYAR, solotrust.com - Sebanyak seribu pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) serta ojek online (Ojol) di wilayah Kabupaten Karanganyar menerima vaksinasi Covid-19, Sabtu (17/07/2021). Hal itu disampaikan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0727/Karanganyar, Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo di lokasi vaksinasi GOR RM Said Karanganyar.
Dikatakan Dandim, pendaftaran peserta vaksin dilakukan Dinas Perdagangan, Tenaga Kerja, Koperasi, UKM (Disnakerkop UKM) Karanganyar. Pelaksanaan vaksin dilaksanakan Dinas Kesehatan (Dinkes) Karanganyar.
"Ojek online itu kan mobilitasnya tinggi juga. Kalau PKL (pedagang kaki lima) langsung berhadapan dengan pembeli. Jadi rentan juga," kata Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo saat dihubungi.
Ditambahkan, selain dilakukan Kodim 0727/Karanganyar, vaksinasi untuk PKL dan ojek online ini juga dilakukan Kodim di seluruh Jawa Tengah.
"Semuanya seribu dosis. Untuk PKL sendiri ada 800-an orang," ungkap Dandim.
Lebih lanjut pihaknya mengatakan, program serbu vaksin ini sifatnya membantu Dinkes dan pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar untuk mempercepat vaksinasi warga, terutama kelompok rentan atau rawan.
Pemkab Karanganyar mengizinkan warga luar daerah melakukan vaksinasi. Siapa saja hanya dengan menunjukkan identitas bisa mengikuti vaksinasi selama stok masih ada.
Bahkan dalam program serbu vaksinasi pekan lalu, ada 40 warga dari Papua menjalani vaksin di Karanganyar. Mereka berada di Karanganyar, selanjutnya akan kembali ke daerahnya sehingga perlu dilakukan vaksinasi.
Pantauan di lokasi vaksinasi GOR RM Said Karanganyar, para PKL dengan tertib menjalani vaksinasi. Setelah divaksin mereka mendapatkan sertifikat vaksin dari petugas. Satu per satu antre vaksinasi. (joe)
(and_)