Solotrust.com - Permainan rubik ditemukan oleh Ernő Rubik asal Hongaria pada tahun 1974. Ia menciptakan permainan itu untuk murid-muridnya ketika menjadi profesor desain di Budapest. Dalam wawancaranya dengan Guinness World Records yang diunggah baru-baru ini, dia berbagai beberapa hal seputar kreasinya itu.
Saat ditanya apakah dia masih memiliki prototipe rubik pertamanya, dia mengatakan bahwa salah satu prototipe rubik pertamanya terbuat dari kayu dan tanpa warna, sekarang menjadi bagian dari pameran sains keliling yang disebut "Beyond Rubik’s Cube".
"Kami bersama-sama membuat pameran dengan Liberty Science Center di AS dan Creative Labs Google adalah mitra utama kami. Dibuka di New Jersey pada tahun 2014 dan telah berkeliling dunia sejak saat itu," katanya.
Tentang seperti apa perjalanan rubik dari prototipe akademik ke teka-teki komersial, ia menjawab, "Kembali pada 1970-an, Hongaria berada di bawah pemerintahan Sosialis dan perencanaan ekonomi lima tahun. Tidak terlalu ideal untuk produk yang sama sekali baru dalam kategori teka-teki yang tidak jelas. Itu membuatnya menjadi produksi tiga tahun kemudian, pada tahun 1977."
Saat ditanya bagaimana rasanya menciptakan mainan yang begitu dicintai secara universal sehingga melampaui perbedaan geopolitik, Rubik berkata, "Sesuai dengan nama aslinya, itulah keajaiban kubus. Ini berbicara tentang karakteristik manusia yang paling mulia dan dimiliki bersama secara universal: rasa ingin tahu, keceriaan, pemecahan masalah, dan kecerdasan. Tidak peduli latar belakang sosial Anda, warna kulit Anda, usia atau jenis kelamin: Kubus merangkum teka-teki kita semua."
Rubik rupanya juga masih gemar bermain teka-teki bahkan menciptakannya. "Sambil menikmati tantangan klasik seperti 15 Puzzle atau bahkan teka-teki catur, saya terlibat dalam membuat permainan dan tugas kecil saya sendiri. Ini terutama tipe soliter, dimana Anda dihadapkan dengan tantangan itu sendiri, bukan pesaing atau lawan."
Kemudian ketika ditanya apakah dia menyadari kompleksitas matematika kubus dari awal atau apakah dibutuhkan orang lain untuk mengungkapkan seluk-beluknya, dia menjawab, "Ya, sudah jelas sejak awal bahwa kubus adalah tentang kompleksitas yang luas dan angka astronomis. Jelas, saya tidak dilengkapi dengan pengetahuan untuk sepenuhnya memahami signifikansinya untuk teori grup, kombinatorik, atau algoritme. Namun, ahli matematika profesional memiliki peran besar dalam membuat kubus menjadi sukses secara internasional seperti yang telah dicapai oleh antusiasme awal mereka, yang untungnya tidak goyah sejak saat itu."
Tentang bagaimana popularitas Rubik mengubah hidupnya, sang kreator berkata, "Rubik telah menjadi terkenal di dunia dan beberapa ketenarannya juga telah menutupi saya dengan beberapa debu bintang. Tapi saya selalu berhati-hati untuk tidak terlalu dekat dengan pusat perhatian." (Lin)
(wd)
