JAKARTA, solotrust.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Rumah Sakit Modular (RSM) Pertamina Tanjung Duren, Jakarta Barat, Jumat (6/8). Turut hadir dalam peresmian ini, Menteri BUMN Erick Tohir dan jajaran petinggi Pertamina,
RSM Pertamina dibangung khusus untuk menangani pasien Covid-19 dengan sebagian besar merupakan ruang perawatan intensif untuk pasien bergejalan berat.
“Saya sangat mengapresiasi sekali lagi semoga ini bermanfaat bagi rakyat bagi masyarakat,” ujar Jokowi dalam keterangan pers yang disiarkan melalu kanal Youtube Sekretariat Presiden.
Dalam kesempatan yang sama, Presiden Jokowi menyampaikan selama PPKM Darurat hingga PPKM level 4 berlaku saat ini, wilayah Jawa – Bali mengalami penurunan kasus aktif Covid-19. Namun masyarakat tetap perlu berhati-hati dan waspada agar laju penularan tetap dapat ditekan.
“Pandemi di Jawa dan Bali sedikit menurun. Utamanya di Jakarta, saya melihat selalu angka-angka BOR. 6-8 minggu yang lalu di Wisma Atlit bor nya sekitar 90 %, pagi ini saya mendapat informasi angkanya sudah berada di posisi 25%. Tetapi kita juga tetap waspada berhati-ati,” imbuh Jokowi.
Sementara itu, Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati mengatakan, rumah sakit modular pertamina sudah siap dioperasikan untuk membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19.
“Rumah sakit ini khusus untuk penanganan Covid, dengan kapasitas 305 bed, dan hari ini di video langsung dengan bapak presiden memang sudah siap dengan seluruh fasilitasnya. Dari kapasitas 305 ben, dua per tiganya adalah ICU (Intensive Care Unit) dilengkapi dengan kebutuhan ICU yang komplit,” ujar Nicke.
Nicke berharap dengan mulai beroperasinya Rumah Sakit Modular Pertamina ini dapat meningkatkan pelayanan kesehatan pasien Covid-19.
“Dengan telah selesainya rumah sakit modular ini tentu kami harapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan untuk masyarakat yang terkena Covid. Tentu dengan fasilitas yang ada dan nakes yang berpengalaman dari IHC Grup kita berharap pandemic covid ini segera kita kalahkan,” tutupnya. (rois)
(zend)