Solotrust.com -Dalam siaran "Idol Radio" MBC spesial Chuseok yang tayang pada 21 September 2021, DJ Kkuldi (Joohoney MONSTA X) dan DJ Chaedi (Hyungwon MONSTA X) kedatangan junior-junior dari agensinya Starship Entertainment yakni Dayoung dan Soobin WJSN, solois Jung Sewoon, serta Jungmo dan Woobin CRAVITY. Mereka berbagi berbagai hal seperti kenangan saat masa trainee.
Dalam kesempatan tersebut, Jung Sewoon yang dulu sama-sama menjalani masa trainee dengan Joohoney diminta menuliskan kesannya terhadap pria bernama lahir Lee Jooheon itu.
Sewoon menuliskan bahwa "Kak Jooheon seperti batu di tengah hujan". Setelah membacanya, Joohoney berbagi bahwa sebelumnya sang penulis naskah di radio itu berkata padanya bahwa penggambaran Sewoon sepertinya benar dan dia bisa menggambarkan Joohoney dengan baik.
Ketika diminta menjelaskan lebih jauh oleh Joohoney, Sewoon menceritakan kesan mendalam yang dia rasakan ketika melihat Joohoney yang selalu datang ke ruang latihan di waktu subuh untuk mengerjakan sesuatu, baik dari semenjak trainee maupun setelah debut.
"Baik ketika masa trainee maupun setelah debut, (Kak Jooheon) selalu datang ke ruang latihan saat malam/subuh, sendirian duduk mengerjakan lagu dengan bersungguh-sungguh, kadang juga memintaku mendengarkannya, itu bagiku seperti batu. Namun, terlihat bahwa (Kak Jooheon) sedang memikul tanggung jawab yang banyak, sehingga terlihat seperti sedang diguyur hujan. Meski begitu, dia seperti batu yang bisa menahannya," jelas Sewoon.
Dalam wawancaranya dengan Majalah Rolling Stone Korea, Joohoney juga pernah berbagi bagaimana tekadnya dalam menciptakan lagu, yang bahkan dikerjakannya bukan di studio melainkan ruangan semi-basement. Lagu pertamanya ia kerjakan saat masih SMA. Joohoney sendiri menjalani masa trainee selama 4 tahun, sebelum debut sebagai anggota MONSTA X pada tahun 2015, saat usianya 21 tahun.
"Lagu-lagu itu saya buat saat masih SMA dengan teman di semi-basement. Tidak ada sistem kedap suara sama sekali. Jika kami bernyanyi bahkan dengan hanya volume kecil, semua tetangga kami akan mendengar suaranya. Jadi kami merekamnya dengan sangat pelan, sampai subuh," kenang Joohoney dalam wawancara itu.
Rapper MONSTA X itu melanjutkan, "Karena tetangga-tetangga kami tidak ada di rumah saat siang hari, kami akan mencoba merekam musik kami di siang hari dengan suara lebih keras. Kami bekerja seperti itu. Dan saat musiknya jadi, kami berjalan di jalanan dan mendengarkannya. Dan lagu yang kami buat itu masuk ke album pertama kami. Sebenarnya semua lagu di album pertama kami sangat tidak ternilai dan sangat berharga. Bahkan sampai saat ini kami masih mendengarkannya."
Untuk album pertama MONSTA X "Trespass" (2015), Joohoney berpartisipasi dalam produksi dua lagu, yakni "One Love" dan "Blue Moon". Kedua lagu itu dikerjakan Joohoney bersama temannya yang bernama Nago atau 9F. Dalam credit lagu, "One Love" musiknya dikerjakan Joohoney bersama 9F dan Lee Jihoon. Sementara liriknya dikerjakan Joohoney, 9F dan I.M.
Sementara untuk "Blue Moon", musiknya dikerjakan oleh Joohoney dan 9F, dengan 9F juga bertindak sebagai arranger. Sedangkan liriknya dikerjakan oleh Joohoney dan I.M.
Ketekunan Joohoney selama bertahun-tahun menciptakan lagu pun akhirnya membuahkan hasil. Setelah 7 tahun, lagu Joohoney akhirnya bisa menjadi lagu utama atau title track album. Berjudul "Gambler", lagu itu menjadi title track dari album terbaru grup itu "One of a Kind".
Dalam wawancara itu, Joohoney juga menyemangati penggemarnya untuk tidak menyerah, berkaca dari pengalamannya itu. "Ketika saya debut, saya membuat lagu-lagu yang bukan title track. Lalu setelah 7 tahun, lagu saya akhirnya menjadi title track," kata Joohoney.
Dia melanjutkan, "Jadi jika kamu tidak menyerah dan terus mencoba, dengan terus menikmatinya, dan terus melakukan hal yang menjadi bidangmu itu, sesuatu yang bagus akan terjadi." (Lin)
(wd)