Hard News

Jelang Tahun Baru, Sejumlah Fasilitas Publik di Klaten bakal Ditutup

Jateng & DIY

21 Desember 2021 14:31 WIB

Ilustrasi (Foto: Dok. Istimewa/klatenkab.go.id)

KLATEN, solotrust.com – Menjelang malam pergantian tahun baru 2022, pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten akan menutup beberapa fasilitas umum, seperti Alun-alun Klaten serta tempat wisata Taman Kota Lampion dan Hutan Kota Gergunung.

Kebijakan ini termasuk dalam Instruksi Bupati Nomor 25 Tahun 2021 tanggal 14 Desember 2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) pada saat Natal 2021 dan Perayaan Tahun Baru 2022.



Poin penting dalam instruksi itu, antara lain mengaktifkan fungsi Satgas Covid-19 di semua jenjang, penggunaan masker dua lapis dan protokol kesehatan, perayaan Natal dilakukan secara sederhana dengan kapasitas tidak lebih dari 50 persen, penerapan aplikasi PeduliLindungi di objek wisata, serta penutupan fasilitas umum dan larangan arak-arakan di malam tahun baru.

Kepala Dinas Perhubungan Klaten, Supriyono, mengatakan jajarannya akan bekerja sama dengan aparat keamanan untuk menjaga malam tahun baru, serta perayaan Natal bisa berjalan aman dan tertib.

“Mulai tanggal 31 Desember 2021 sampai 1 Januari 2022 Alun-Alun Kota Klaten akan kami tutup. Tidak hanya itu, untuk fasilitas umum yang dimungkinkan munculnya kerumunan seperti Taman Kota Lampion dan Hutan Kota Gergunung juga ditutup, termasuk fasilitas umum yang tersebar di kecamatan. Kebijakan ini untuk diketahui dan dipahami masyarakat agar tidak ada kerumunan di malam pergantian tahun baru,” bebernya, dilansir dari laman resmi pemerintah Kabupaten Klaten, klatenkab.go.id, Selasa (21/12/2021).

Supriyono berharap, masyarakat agar menikmati malam pergantian tahun baru di rumah saja dan dilakukan secara sederhana.

“Dinas Perhubungan akan menerjunkan seratus personel untuk menjaga keamanan wilayah Kabupaten Klaten dibantu aparat lain, seperti TNI, Polri, dan Satpol, termasuk jajaran keamanan terkait. Malam tahun baru tidak boleh ada kerumunan dan arak-arakan. Rayakan tahun baru di rumah saja dan saya kira itu lebih baik untuk lebih menjaga keakraban dan kedekatan dalam keluarga,” tukasnya. (athala)

(and_)

Berita Terkait

Pesta Kembang Api Tahun Baru Imlek 2025 Sedot Antusiasme Warga Solo

Jelang Imlek 2025, Pernak-pernik Khas Tionghoa Ramai Diburu

Tahun Baru Imlek, Solo Paragon Hotel & Residences Hadirkan Makan Malam Spesial

Sambut 2025, The Alana Hotel & Convention Center Solo Perkuat MICE

Daop 6 Yogyakarta Catat Setengah Juta Penumpang KA Selama Libur Nataru

Jadwal Perjalanan KRL Solo-Yogyakarta Kembali Normal Mulai Hari Ini

Kapolres hingga Kepala Kantor Pajak Ikuti Wisuda UNIBA Surakarta

Dies Natalis UBY, Rektor Bersyukur Berhasil Lewati Masa Krisis

Rayakan Natal, Keluarga Besar The Sunan Hotel Solo Berbagi Kebahagian Bersama Anak Panti Asuhan

Daop 6 Yogyakarta Catat Setengah Juta Penumpang KA Selama Libur Nataru

Jadwal Perjalanan KRL Solo-Yogyakarta Kembali Normal Mulai Hari Ini

Liburan Nataru, Trafik Data Naik 23%

Hibah RisetMu Pengabdian kepada Masyarakat UMKLA SEGARATA Dorong Gaya Hidup Sehat dan Pengelolaan Keuangan Keluarga

Milad ke-3, UMKLA Gelar Khitan Modern Gratis dengan Teknologi Laser

Penanaman Tanaman Buah dan Pohon Jarak Tandai Gebyar Toleransi di Klaten

UMY Hibahkan Mobil All New Avanza 2024 untuk Universitas Muhammadiyah Klaten

Tim PkM UNU Surakarta Berdayakan Industri Pengecoran Logam Teknik Metal Perkasa

Universitas Muhammadiyah Klaten Tingkatkan Branding Bareng LAUTMU, 30 Ambulans Berstiker UMKLA

Disporapar Boyolali: Objek Wisata Jadi Penyumbang PAD Tertinggi

Wisata Baru Ngargoyoso Waterfall Diprediksi jadi Magnet Wisatawan saat Lebaran

Boyolali Tourism Festival Segera Digelar di Objek Wisata Indrokilo

Boyolali Bertambah Satu Objek Wisata Religi, Dilengkapi Replika Masjid Nabawi

Pesona Obelix Sea View, Objek Wisata Baru di Yogyakarta, Ini Harga Tiket Masuknya

Boyolali bakal Miliki Objek Wisata Religi Ala Mekkah

Berita Lainnya