SOLO, solotrust.com – Pemerintah Indonesia terus menekan laju penyebaran Covid-19 sejak kasus pertama ditemukan pada 2 Maret 2022. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah dengan menggencarkan program vaksinasi Covid-19.
Program vaksinasi ini dinilai efektif untuk mengurangi resiko penyebaran dan meringankan gejala Covid-19.
Pada bulan Desember 2020, pemerintah Indonesia pertama kali berhasil mendatangkan vaksin Covid-19 produksi Sinovac sebanyak 1,2 juta vaksin siap pakai. Hingga kini Indonesia terus melakukan upaya untuk mendatangkan vaksin Covid-19 hingga target herd immunity atau kekebalan komunal tercapai.
Vaksin Sinovac tersebut telah mendapat Izin Penggunaan Darurat atau Emergency Use Authirization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Suntikan pertama vaksin Covid-19 diberikan kepada Presiden Jokowi dan sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju pada 13 Januari 2021, untuk membuktikan bahwa vaksin tersebut aman untuk digunakan.
Berdasarkan Our World in Data pada Sabtu (5/3), Indonesia telah berhasil menyuntikkan 352.266.904 dosis pada masyarakat. Pun lebih dari setengah populasi di Indonesia telah memperoleh vaksinasi dosis lengkap.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam tayangan “Vaksinasi Covid-19 Demi Meredam Pandemi” yang disiarkan oleh kanal Youtube Sekretariat Kabinet pada Minggu (6/3) mengapresiasi capaian Indonesia dalam penyuntikan vaksin Covid-19 yang telah melibatkan berbagai pihak.
“Hal ini tercapai berkat kerja keras, berkat gotong royong semua pihak. Terutama Kementrian Kesehatan, TNI/POLRI, Pemerintah Daerah, BUMN, dan pihak swasta yang turut membantu, serta masyarakat yang bersedia divaksin,” kata Jokowi.
Dalam tayangan yang sama, Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengungkapkan peningkatan jumlah suntikan vaksin Covid-19 mampu menurunkan kasus positif Covid-19 di Indonesia.
Meski demikian, pihaknya menyebut masyarakat harus tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam kehidupan sehari-hari. Sebab pencegahan penularan Covid-19 tidak cukup dengan vaksinasi saja.
“Walaupun kita sudah menjalankan vaksinasi tetapi kita tetap harus mejaga 3M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan. Mari bersama-sama kita saling membantu saling mendukung bersama dengan pemerintah untuk mensukseskan program vaksinasi agar kita semua mengalami herd immunity, dan bangsa ini segera bisa pulih untuk membangun dan menciptakan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Selamat bervaksinasi,” kata Pramono Anung. (dela)
(zend)