SOLO, solotrust.com – Jelang perhelatan ASEAN Para Games XI 2022 di Kota Solo, Kementerian PUPR kebut renovasi delapan venue olahraga mulai Selasa (31/5) kemarin.
Kedelapan venue ini terdiri dari Stadion Sriwedari, Stadion Kota Barat, Convention Hall Terminal Tirtonadi, Tennis Court Manahan, GOR Sritex Arena, GOR Universitas Sebelas Maret, GOR Universitas Tunas Pembangunan, dan GOR Fakultas Olahraga UNS.
Direktur Prasarana Strategis, Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Essy Asiah, menjelaskan proses renovasi akan dikerjakan selama 45 hari.
“Pengerjaan akan dilakukan selama 45 hari, dimulai hari ini (Selasa, 31/5) sampai 15 Juli dan akan dilakukan teknik paralel dalam pengerjaannya, baik dikerjakan saat siang dan malam hari. Sehingga selama 45 hari dapat terselesaikan dengan baik,” ungkap Essy Asiah.
Meskipun dikerjakan dalam waktu singkat, Essy menegaskan kualitas pengerjaan harus dipertahankan dan mengklaim seluruh komponen pengerjaan merupakan produk lokal dalam negeri.
“Walaupun dikerjakan ngebut, kualitas tetap harus prima dan kita pertahankan. Komponen yang digunakan, Kementerian PUPR harus memastikan berasal dari produk lokal,” tegasnya.
Pengerjaan yang dilakukan sebagian besar hanya berupa perbaikan minor, seperti penambahan sejumlah fasilitas bagi kaum disabilitas.
“Rata-rata renovasi yang dilakukan pengerjaan minor, memang ada beberapa yang mayor seperti Tennis Court yang agak banyak. Pengerjaan hanya perbaikan dan penambahan fasilitas, seperti misalnya pengecatan, railing, wc disabilitas, dsb, karena rata-rata tidak memiliki fasilitas disabilitas,” tambah Essy.
Proses renovasi tersebut telah menelan anggaran sebanyak Rp 38 miliar, meskipun angka ini masih belum final.
“Kalau anggaran untuk sementara kita masih belum fix, karena masih ada tambahan untuk CP Football. Ini rencananya kita akan cek ke UNS lagi, jadi kebutuhannya berapa itu belum fix. Namun kita perkirakan sekitar Rp38 miliar,” ujar Essy.
Sementara itu, Wakil Walikota Solo, Teguh Prakosa mengatakan pihaknyua siap mendukung secara penuh proses renovasi dan meminta pekerjaan segera dilakukan.
“Dapat disampaikan kepada Kementerian PUPR, bahwa Kota Solo sudah siap apapun resikonya, tadi sudah kita komunikasikan semuanya dan sudah selesai, dan secara administrasi mungkin simultan ya, langsung saja dimulai pekerjaan, administrasinya juga berjalan,” jelas Teguh Prakosa dalam Rakor Persiapan Renovasi Venue Olahraga ASEAN Para Games 2022 di Kota Solo, Selasa (31/5). (dds/sap)
(zend)