BOYOLALI, solotrust.com - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Aria Bima mengajak seluruh jemaah Khilafatul Muslimin di Indonesia dan di Soloraya khususnya untuk kembali ke ideologi Pancasila. Pasalnya, dia menilai Khilafatul Muslimin memiliki potensi mengajak jemaahnya untuk menganut paham selain Pancasila dan lebih mengarah pada paham khilafah.
Untuk itu, memberikan pemahamam dan sosialisasi terkait empat pilar menjadi salah satu cara yang dilakukan untuk upaya ajakan tersebut. Aria Bima sendiri aktif memberikan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika di daerah pilihan (Dapil) V Jawa Tengah. Salah satunya di Kabupatem Boyolali di mana sosialisasi digelar di Panti Marhaen, Sabtu (11/06/2022).
"Saya akan cari komunitas (Khilafatul Muslimin)-nya dan bagaimana empat pilar bisa dipahamkan dan diselenggarakan dengan mereka," ujarnya.
Menurut Aria Bima, Khilafatul Muslimin merupakan organisasi lanjutan dari Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Meskipun jika sesuai dengan undang-undang (UU) berserikat dan berkumpul adalah hak warga negara untuk berorganisasi, namun tujuan berserikat dan berkumpul harus memperkuat aspek kebangsaan dan kesatuan Indonesia.
"Kalau ini yang saya baca kencenderungannya ada suatu keinginan berkumpul dan ada keinginan mengubah ideologi Pancasila dengan khilafah. Saya menyerahkan penanganan mereka pada aparat untuk mencermati berbagai organisasi, apakah betul ini merupakan organisasi seperti itu. Kami tidak sepakat (jika benar) mengubah Pancasila dengan ideologi komunis," imbuhnya.
Di lain sisi, Aria Bima mengajak masyarakat untuk menerima kembali dan menyadarkan jemaah Khilafatul Muslimin dalam kehidupan bermasyarakat.
"Disadarkan sebagai warga bangsa. Organisasinya dibubarkan, umatnya harus diterima kembali dan disadarkan, termasuk PDIP sanggup menerima mereka, menyadarkan mereka sebagai warga untuk berpancasila dalam kehidupan sosial," tukas politikus PDIP. (awa)
(and_)