SOLO, solotrust.com - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah (Kanwil Kemenag Jateng) menggelar kegiatan peluncuran uji coba Sistem Pengendalian Pelaksanan (SISDALAK) Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatan Lil Alamin (P5RA) di ballroom The Sunan Hotel Solo, Senin (11/11/2024).
Peluncuran uji coba Sisdalak P5RA ini merupakan wujud nyata komitmen dan soliditas tim efektif, sekaligus sinergi dan kolaborasi dari berbagai pihak. Konsep SISDALAK juga merupakan penyempurnaan dari arahan dan masukan berbagai pihak yang sudah diakomodasi.
Pada semester ini SISDALAK P5RA siap diujicobakan di Kota Solo. Evaluasi pada akhir Desember dan Januari 2025 akan diujicobakan pada seluruh madrasah di Provinsi Jawa Tengah.
Dihadiri pejabat utama Kanwil Kemenag Jateng, Kankemenag kabupaten/kota se-Soloraya, kepala Balai Diklat Keagamaan Semarang, kasi Penmad dan kasi PD Pontren serta stakeholder terkait.
Kakanwil Kemenag Jateng, Musta'in Ahmad, melaporkan SISDALAK P5RA hadir untuk mengisi celah dari keinginan kuat strategi pendidikan nasional untuk membentuk karakter pelajar Pancasila. Di lain sisi belum ada sistem kendali yang memungkinkan gagasan atau visi ini berjalan baik.
“Harapan kita prestasi madrasah yang terus tumbuh baik bisa dibarengi karakter siswa, karakter kebangsaan yang Cinta Tanah Air dan karakter keagamaan moderat, sehingga tersedia sumber daya manusia untuk menyongsong Indonesia Emas 2045,” jelas Musta'in Ahmad.
Seusai meluncurkan uji coba SISDALAK P5RA dengan memukul gong sebanyak sembilan kali, Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia, Abu Rokhmad menyampaikan sambutannya.
“Hari ini kita menyaksikan peluncuran SISDALAK yang dikembangkan kakanwil Kemenag Jateng. Apa yang dilakukan Pak Kanwil sangat penting karena ini akan menjadi piloting di tingkat awal. Selanjutnya kami berharap SISDALAK ini bisa diterapkan secara nasional di seluruh wilayah Indonesia,” ucapnya.
Menurut Abu Rokhmad, kakanwil berhasil memotret pembelajaran P5RA masih beraneka ragam, sehingga kemudian apa yang dilakukan akan memudahkan semua guru dalam mengawal implementasi P5RA.
“Saya sangat mengapresiasi Pak Musta’in Ahmad yang telah berinisiatif untuk melakukan perubahan mendasar dalam bentuk Sistem Pengendalian Pelaksanan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatan Lil Alamin. Saya juga berharap dan mendukung SISDALAK P5RA dapat segera diterapkan secara nasional. Lebih cepat, lebih baik,” pesannya.
(and_)