SOLO, solotrust.com - Pengerjaan 2 proyek peremajaan jembatan penghubung Kota Solo dipastikan akan dilakukan dalam lini masa yang beririsan, yakni pada bulan Oktober - November 2022. Proyek yang dikerjakan itu merupakan Jembatan Jurug B dan Jembatan Mojo.
Jembatan Jurug B (Solo-Karanganyar) direncanakan dilakukan pembongkaran pada 18 September mendatang dan dilanjutkan pengerjaan kontruksi 6 November 2022 hingga 1 Juli 2023.
Sedangkan, Jembatan Mojo (Solo-Sukoharjo) direncanakan akan mulai ditutup total 3 Oktober hingga 30 November 2022 untuk pengerjaan penggantian pelat lantai jembatan.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Solo, Taufiq Muhammad mengungkapkan, pekerjaan dua jembatan dalam waktu beririsan itu, akan berdampak kepadatan kendaraan di dalam kota Solo.
"Dampaknya itu satu kota pastinya, ya mungkin yang kami akan sosialisasi kemasyarakatan untuk memilih waktu yang tepat untuk berpergian agar dapat terkontrol kepadatannya," ungkapnya saat ditemui wartawan Senin (5/9) kemarin.
Selain itu pihak Dishub juga mengimbau, selama proses pembangunan agar memanfaatkan kendaraan umum seperti naik angkutan umum atau pakai sepeda motor agar mobilitas tetap lancar.
Selama penutupan total kedua jembatan itu, akan diberlakukan pengalihan arus, untuk penutupan Jembatan Mojo pengendara akan dialihkan menuju Jalan Ciu dan melewati akses Jembatan Bacem Sukoharjo.
Selanjutnya untuk jembatan Jurug B, lalulintas akan dipindahkan ke Jembatan Jurug C yang awalnya satu arah (Karanganyar - Solo) menjadi 2 arah dengan menggunakan separuh jalan.
Sementara, kendaraan berat akan dialihkan ke jalur tol. Terlebih, pengerjaan dua jembatan itu juga berbarengan dengan pengerjaan proyek Rel Layang Simpang Joglo.
"Yang bisa lewat Jurug C hanya kendaraan kecil dan sepeda motor saja, untuk kendaraan muatan besar dan bus antar kota wajib masuk tol atau bisa lewat ringroad ketemu sama Joglo sebelum ditutup total," jelasnya.
"Ya intinya mohon pengertian masyarakat semuanya, saya mohon maaf kepada masyarakat rekoso (susah-red) dulu tapi kita dapet fasilitas lebih bagus, emang butuh waktu," pungkasnya. (dks)
(zend)