Solotrust.com - Kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Buton Selatan Sulawesi Tenggara disambut hangat oleh masyarakat setempat. Tak terkecuali Sabrila seorang pelajar SMA yang antusias dengan kedatangan Presiden Jokowi di daerah tempatnya tinggal.
Ia mencoba berlari dan menembus kerumunan untuk menyapa orang nomor satu di Indonesia itu. Sayangnya upayanya itu harus berakhir tragis sebab telepon seluler (ponsel) atau gawai miliknya jatuh dan rusak.
Presiden Jokowi yang mendapati seorang pelajar perempuan menangis kemudian memintanya mendekat dan mencoba mendengar penyebabnya.
"Hp-ku rusak gara-gara ngejar Pak Jokowi," ujar Sabrila sambil mengusap air matanya sebagaimana diunggah akun instagram @jokowi (28/9).
Jokowi yang mendengar penuturan dari Sabrila pun tersenyum. Dirinya sembari bercanda meminta agar Sabrila berbicara ke kamera tim dokumentasi kepresidenan.
"Ya sudah wawancara saja di sini. Hp-nya rusak," ucap Jokowi.
Jokowi pun kemudian meminta kepada ajudannya untuk mengganti ponsel Sabrila yang rusak.
"Tuker itu hp-nya." ungkap Jokowi kepada ajudannya.
Saat diwawancarai usai bertemu Presiden Jokowi, Sabrila kemudian menceritakan kisahnya saat mengejar Presiden hingga akhirnya hpnya jatuh dan rusak.
"Saya tunggu Pak Jokowi dari tadi pagi. Saya kejar Pak Jokowi sampai sana, (lalu) jatuh hpku sudah rusak," tutur Sabrina. (dd)
(zend)