SOLO, solotrust.com – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepada calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) yang akan maju ke pemilihan presiden (Pilpres) 2024 untuk menjaga suasana politik agar tetap kondusif. Hal ini ditujukan langsung di hadapan Puan Maharani dan Ganjar Pranowo.
"Saya hanya titip kepada calon-calon presiden, calon-calon wapres yang juga hadir di sini. Saya tidak mau sebut siapa, tapi tadi secara blak-blakan pak menteri investasi (Bahlil Lahadalia) sudah sampaikan, jadi saya ndak usah mengulang," ungkap Jokowi dalam pidatonya pada acara Musyawarah Nasional (Munas) ke-17 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di Hotel Alila Solo, Senin (21/11/2022).
Kendati perlu bersaing untuk menduduki kursi RI 1, pihaknya menyebut kondisi politik di Indonesia harus tetap stabil. Presiden tak mau nantinya Indonesia ikut tak damai, terlebih kondisi dunia kini sedang dalam peperangan.
"Saya titip dalam kondisi dunia yang sangat rentan seperti ini kita semua harus menjaga agar kondusif. Situasi politik itu tetep adem kalau bisa, kalau nggak bisa paling banter ya anget, tapi jangan panas karena situasinya tidak normal. Hati-hati, situasi dunia sedang tidak normal," tandasnya.
Tiga poin ditekankan Jokowi untuk dihindari saat Pemilu 2024 nanti,
"Debat silakan, debat gagasan, debat ide, membawa negara ini lebih baik, silakan, tapi jangan sampai panas, apalagi membawa politik-politik SARA, tidak! Jangan. Politisasi agama, tidak! Jangan. Setuju?" pesannya seraya dibalas sorakan setuju para peserta munas.
Presiden juga berkaca pada kondisi pilpres periode sebelumnya yang pernah membuat perpecahan antaragama. Pihaknya menyebut hal itu seharusnya tak terjadi di Indonesia.
"Lakukan politik gagasan, politik-politik ide, tapi jangan masuk ke politik SARA, politisasi agama, politik identitas, sangat berbahaya bagi negara kita Indonesia yang sangat beragam," tegasnya.
Sebelumnya memang Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menyebut secara terang-terangan, ada dua capres hadir dalam munas, yakni Puan Maharani dan Ganjar Pranowo.
"Ada dua calon presiden, saya gemetar saat ini. Ada Mbak Puan, ada Pak Ganjar. Tadi saya melihat Mbak Puan dan Pak Ganjar beriringan. Satu mobil kalau nggak salah," ungkap Menves Bahlil dalam pidatonya.
Hadir pula dalam acara, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua DPD RI Lanyalla Mahmud Mattalitti, Menteri BUMN Erick Tohir, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Indonesia Teten Masduki, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Listyo Sigit Prabowo, serta Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. (riz)
(and_)