SOLO, solotrust.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Solo dan PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (KAI Daop) VI Yogyakarta bersingergi mengembangkan sektor pariwisata daerah, dalam hal ini mempromosikan Solo Safari.
Seperti diketahui, Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) baru saja melakukan rebranding menjadi Solo Safari. Soft opening destinasi wisata ini baru saja dilakukan pada Jumat (27/01/2023) lalu..
Terkait kolaborasi kedua belah pihak, Pemkot Solo dan PT KAI Daop VI Yogyakarta menggelar audiensi di Balai Kota Solo, Rabu (01/02/2023). Pertemuan ini membahas beberapa hal, salah satunya dukungan PT KAI terhadap promosi Solo Safari.
Executive Vice President (EVP) PT KAI Daop VI Yogyakarta, Agus Dwinanto Budiadji, menyatakan pihaknya siap membantu mempromosikan Solo Safari melalui kereta api (KA). Rencana promosi ini akan disampaikan melalui beberapa KA, di antaranya Argo Lawu, Argo Dwipangga, dan tentunya KRL Solo-Yogyakarta.
“Kami juga men-support (mendukung-red) Solo Safari untuk disebarluaskan kepada penumpang kereta api dan mungkin kami bisa memberikan slot promosi di atas Kereta Api Argo Lawu, Argo Dwipangga, dan di KRL. Jadi sinergi yang sama-sama kami lakukan tugasnya melayani masyarakat, apa yang disenangi masyarakat ya coba kita tarik, coba kita gabungkan untuk kemajuan bersama,” kata Agus Dwinanto Budiadji kepada wartawan di Balai Kota Solo.
Disebutkan pula, selain promosi Solo Safari, ada beberapa bentuk kerja sama lain, di antaranya melalui boarding pass true value.
“Adapun untuk kerja sama, biasanya kami melakukan kerja sama promosi. Ada namanya boarding pass true value. Jadi penumpang kereta api yang memiliki boarding pass nanti bisa mendapatkan promo tertentu dari Solo Safari dan biasanya kita lakukan di tenant-tenant yang lain,” terang Agus Dwinanto Budiadji. (ram/lay)
(and_)