SOLO, solotrust.com - Setelah dilakukan seleksi awal, akhirnya tim Dewan Kurator berhasil mengumpulkan 133 bilah keris, dari 1.211. Meski begitu, jumlah itu akan kembali diseleksi guna mendapatkan keris yang termasuk benda cagar budaya (BCB).
”Dari 133 itu masih diseleksi lagi, kalau jadi berapa saya kurang tahu. Kan masih di kurasi oleh tim kurator,” jelas Kepala UPT Museum Dinas Kebudayaan (Disbud) Surakarta Bambang MBS kepada Solotrust.com, Senin (26/3/2018).
Seperti diketahui, keris sebanyak itu meruapakan hibah dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), keris itu merupakaan sitaan bea cukai dalam kurun beberapa tahun silam.
Baca juga : Museum Keris Nusantara Segera Manfaatkan Hibah Keris dari Kemendikbud
Nantinya setelah dipilah, keris tersebut akan dipasang di Museum Keris Nusantara.
Namun sebelum itu akan dilakukan penjamasan, agar pamor keris-keris tersebut tetap ada. Ketika disinggung kapan akan dilakukan penjamasan, Bambang belum bisa mengatakan lebih lanjut.
”Belum tahu kapan, karena saat ini masih dalam tahap pengkurasian,” tegasnya.
Baca juga : Museum Keris Nusantara Terima 1211 Koleksi
Terpisah Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo meminta kepada pihak museum, sebelum dilakukan pemasangan, masing-masing keris yang termasuk BCB diberi nama, seperti jenis hingga tahun pembuatan. Hal ini agar menjadi sarana edukasi bagi masyarakat luas, khusunya generasi muda. (dit)
(way)
