BOYOLALI, solotrust.com - Warga Desa Jelok, Kecamatan Cepogo, Boyolali dibikin resah setelah salah satu rumah di kawasan itu disatroni maling, Jumat (02/06/2023) sekira pukul 21.30 WIB. Petugas ronda yang mendapat kabar itu langsung mengejar pelaku dan berhasil meringkusnya.
Pelaku lantas dibawa ke pos satuan keamanan lingkungan (Satkamling) setempat. Warga yang mendengar teriakan pencurian langsung ramai-ramai mendatangi pos satkamling untuk meluapkan emosi.
Beruntung, Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) bersama Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang mendapatkan laporan sigap mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Setelah berhasil menenangkan warga, petugas lalu membawa pelaku ke kantor polisi.
Peristiwa pencurian ini bukanlah kejadian sebenarnya, namun hanya kegiatan lomba satkamling tingkat Polda Jawa Tengah. Selain memeragakan cara penanganan saat ada pencurian, warga juga memeragakan penanganan dini saat terjadi kebakaran.
Kasubag Bin Ops Polda Jawa Tengah, Kompol Hartono mengatakan, kegiatan lomba satkamling ini menindaklanjuti perintah dari Mabes Polri di mana dalam rangka 1 Juli serta untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjelang pemilihan umum (Pemilu) 2024, yakni dengan Pasukan Pengamanan Masyarakat Swakarsa (Pamswakarsa).
"Polri tidak akan bisa bekerja sendirian tanpa peran serta masyarakat, sehingga malam hari ini kami laksanakan lomba satkamling," katanya kepada wartawan.
Di Kabupaten Boyolali, lomba satkamling di Desa Jelok ini merupakan kegiatan kali pertama. Nantinya, jika desa ini mampu menjuarai tingkat Polda akan diajukan ke tingkat Mabes Polri.
"Peserta lomba satkamling setiap kabupaten ada satu. Istilahnya dari Polres atau pemda (pemerintah daerah) menunjuk mana silakan, namun yang jelas ada 35 desa peserta," ungkap Kompol Hartono.
Adapun kriteria penilaian lomba satkamling, antara lain sumber daya manusia (SDM), sarana dan prasarana, kegiatan opsnal, dukungan warga, serta binsatkamling.
"Penilaian Polda mulai hari ini (Jumat, 2 Juni 2023) sampai tanggal 12 Juni 2023 dan selanjutnya akan dievaluasi sekitar tanggal 18 Juni 2023. Setelah itu pada minggu keempat sudah langsung ditangani Mabes Polri," jelas Kompol Hartono.
Sementara itu, Kepala Desa Jelok, Suparno, merasa bangga desanya bisa mewakili Kabupaten Boyolali maju lomba satkamling tingkat Polda Jawa Tengah. Ia berharap desanya bisa menjuarai lomba satkamling tahun ini.
"Persiapan kami hampir dua bulan, mulai dari sosialisasi, persiapan, hingga gladi bersih mungkin minggu-minggu ini tidak ada berhentinya. Bagaimana kami bisa menyajikan yang terbaik, terlepas dari segala kekurangan pada malam hari ini," pungkasnya, (jaka)
(and_)