SOLO, solotrust.com - Pembukaan dan Konser Festival Lokananta 2023 pada 4 dan 5 Juni 2023 lalu berhasil menyedot ribuan penonton. Di balik banyaknya atensi, acara pembukaan kembali perusahaan rekaman pertama di Indonesia ini ternyata menghasilkan gunungan sampah.
Pascagelaran, PT Pegadaian bersama bank sampah Kitiran Emas binaannya di Solo bersama-sama mengumpulkan seluruh sampah. Melibatkan puluhan Milenial BUMN, termasuk Milenial Pegadaian yang juga berkolaborasi dengan start up Plustik, tim bersih-bersih berhasil mengumpulkan hingga satu ton sampah.
Tim Plustik kemudian menyerahkan sampah itu secara simbolis kepada Pegadaian Area Surakarta untuk dikelola Bank Sampah Kitiran.
Deputi Bisnis PT Pegadaian Area Surakarta, Suwarno, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Plustik dan para Milenial BUMN telah bekerja keras menjadi relawan untuk mengumpulkan sampah di area Konser Lokananta 2023.
"Gerakan seperti ini menjadi penting karena dapat memotivasi anak-anak muda untuk mulai peduli terhadap lingkungan untuk tidak membuang sampah sembarangan," jelasnya, Jumat (09/06/2023).
Sementara itu, founder Startup Plustik, Reza Hasfinanda mengaku sangat senang bisa berkolaborasi dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk melakukan gerakan bersih-bersih sampah.
Ia berharap kegiatan ini dapat terus berlangsung agar masyarakat semakin sadar terhadap lingkungan, khususnya pada pengelolaan sampah seperti sampah plastik rendah nilai.
"Alhamdulillah kegiatan bersih-bersih sampah di Solo berjalan lancar. Semoga apa yang kita lakukan selama dua hari ini dapat memberi contoh baik untuk masyarakat. Kami juga berharap sampah high value yang telah berhasil dikumpulkan dan diberikan kepada bank sampah Pegadaian bisa dimanfaatkan untuk menjadi sesuatu hal yang bernilai," kata Reza Hasfinanda.
Tak hanya itu, tim juga mengapresiasi lima orang penonton turut berpartisipasi mengumpulkan sampah terbanyak di area konser. Pegadaian memberikan hadiah berupa tabungan emas masing-masing sebesar Rp250 ribu.
Sebelumnya, Kementerian BUMN juga melakukan aksi serupa dengan melibatkan para Milenial BUMN di Labuan Bajo. Hal ini untuk memicu kesadaran generasi muda tentang pentingnya menjaga lingkungan.
Menurut Menteri BUMN, Erick Thohir, hal ini sejalan komitmen BUMN untuk mengedepankan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG's) dalam memberikan manfaat nyata bagi lingkungan. (riz)
(and_)
