BOYOLALI, solotrust.com - Kelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 78 Universitas Sebelas Maret (UNS) menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Upaya Pengendalian Pencemaran Lingkungan melalui Penerapan 5R (Reduce, Reuse, Recycle, Replace, dan Replant) di RT 01 Tegalan, Donohudan, Boyolali. Kegiatan ini berlangsung pada Minggu, 20 Agustus 2023 mulai pukul 08.00 hingga 11.00 WIB.
Terdapat empat rangkaian inti acara, yakni sosialisasi pentingnya 5R, pengenalan mesin pencacah daun, pelatihan pembuatan pupuk organik, dan pengenalan aquaponik sederhana.
Ketua kelompok KKN 78 UNS, Dwiki Dharma, mengatakan kegiatan ini dilaksanakan guna mengajak warga RT 01 untuk bersama sama menjaga lingkungan.
"Selain itu juga mengajak untuk memanfaatkan barang sudah tidak digunakan lagi menjadi barang lebih bermanfaat, bahkan memiliki nilai jual," sambungnya.
Kegiatan ini disambut baik masyarakat RT 01 Tegalan Donohudan. Menurut Ketua RT setempat, Kasno, materi disampaikan cukup menarik, terutama tentang pengenalan mesin pencacah sampah daun dan pembuatan pupuk kompos.
"Hal itu dikarenakan warga kami mayoritas bekerja sebagai petani dan mengingat harga pupuk cukup mahal, jadi warga sangat antusias mengikuti kegiatan ini," ucapnya.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat menambah pemahaman pentingnya menjaga lingkungan untuk menghindari dampak buruk yang dapat terjadi akibat pencemaran.
Seperti diketahui, sampah merupakan salah satu masalah penting dihadapi Indonesia saat ini. Data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) 2022, hasil input dari 202 kabupaten/kota se-Indonesia menyebut jumlah timbunan sampah nasional mencapai angka 21.1 juta ton.
Adapun dari total produksi sampah nasional itu, 65.71 persen (13.9 juta ton) dapat terkelola, sedangkan sisanya 34,29 persen (7,2 juta ton) belum terkelola dengan baik. Hal ini tentunya menjadi perhatian khusus masyarakat.
(and_)
.jpg)
