SEMARANG, solotrust.com - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu melepas ribuan calon jemaah haji Kota Semarang untuk menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.
Pelepasan jemaah haji ditandai penyematan jaket dan batik kepada petugas dan calon jemaah haji Kota Semarang di auditorium UIN Walisongo Kampus III Kota Semarang, Kamis (09/05/2024).
Wali kota bilang, ini merupakan kegiatan pelepasan calon jemaah haji 2024 Kota Semarang.
"Alhamdulillah kali ini Kota Semarang bisa mendapatkan kuota tambahan," kata Mbak Ita, sapaan Hevearita Gunaryanti Rahayu.
Menurut dia, pada 2023 lalu jumlah kuota jemaah haji untuk Kota Semarang sebanyak 1.767 orang. Angka ini meningkat menjadi 1.967 orang.
"Dari rentang usia juga alhamdulillah mayoritas belum masuk lansia (lanjut usia-red). Ya usia 45-65 ini yang paling banyak sampai 600-an. (Usia-red) ini tentunya tidak akan terlalu berat saat proses haji. Kalau tahun lalu kan kebanyakan lansia," sebut Mbak Ita.
Apalagi, menteri agama yang saat ini berada di Arab Saudi mengatakan kondisi cuaca di sana mencapai 45 derajat.
"Saya berpesan kepada jemaah agar menjaga kesehatan, apalagi kalau panas kan dehidrasi sehingga harus banyak minum air putih, makan makanan bergizi," pesannya.
Lebih lanjut, Mbak Ita menjelaskan jika Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang terus menunjukkan dukungan kepada para jemaah.
Selama proses perjalanan ibadah haji ini Pemerintah Kota Semarang juga memberikan dukungan, di antaranya berupa bus, patwal vorijder, dan konsumsi bagi jemaah.
"Kalau besok kan mulainya dari Islamic Center ke Asrama Haji Donohudan kemudian baru ke bandara. Kami siapkan bus dan vorijdernya. Adapun untuk pengangkutan koper jemaah haji, semua berangkat dan pulangnya kami siapkan, termasuk ada air zam zam juga," beber dia.
Tak hanya itu, pemerintah juga menyiapkan tim kesehatan untuk membantu proses ibadah haji di Tanah Suci.
"Ada tim kesehatan dari DKK dan RSWN yang akan mengawal dari Semarang sampai Tanah Suci dan kembali ke sini. Ini bentuk dukungan pemerintah untuk terus melayani saudara-saudara kita yang beribadah haji," jelas wali kota.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Semarang, Ahmad Farid mengatakan, hari ini dalam kegiatan manasik kedua, sekaligus dilakukan pelepasan calon jemaah haji oleh wali kota Semarang, ditandai penyematan rompi dan jaket kepada petugas dan jemaah haji.
"Kami merasa terbantu dengan banyaknya fasilitas, utamanya saat kita berangkat dari kampung ke embarkasi seluruh fasilitas sudah disiapkan oleh ibu wali kota dan Pemerintah Kota Semarang," kata dia.
Seperti diketahui, calon jemaah haji 1445 H/2024 Kota Semarang tercatat 1957 jemaah Rinciannya, jemaah laki-laki sebanyak 882 jemaah dan 1.073 jemaah perempuan.
Rentang usia 18-25 tahun ada 37 jemaah, usia 26-35 tahun ada 69 jemaah. Rentang usia 36-45 ada 209 jemaah, usia 46-55 tahun 605 jemaah. Selanjutnya, usia 66-70 tahun 310 jemaah, usia 76-85 tahun ada 50 jemaah, dan usia 86-94 tahun ada delapan jemaah.
Sementara itu, jumlah haji Kota Semarang terbagi tujuh kloter dengan dua gelombang.
"Ini ada tujuh kloter dengan rentang usia paling muda 18 tahun dan paling tua berusia 94 tahun," tutup Ahmad Farid. (fjr)
(and_)
