SOLO, solotrust.com - Pembangunan rel kereta api di kawasan Joglo, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, mengalami penundaan yang berdampak signifikan pada pendapatan dan aktivitas para pedagang di sekitarnya. Proyek semula dijadwalkan selesai pada akhir September tahun ini, kini terpaksa mundur.
Banyak pedagang di sekitar lokasi proyek melaporkan penurunan pendapatan drastis. Dengan berkurangnya jumlah pengunjung akibat akses terhambat, beberapa pedagang mengalami penurunan pendapatan hingga 50 persen.
Aktivitas konstruksi yang berlangsung membuat banyak jalan di sekitar lokasi proyek ditutup sehingga akses warga menjadi sulit. Kondisi ini dikeluhkan salah seorang pedagang, Sumarni.
"Dulu waktu belum ada proyek masih banyak yang sliweran mampir, tapi semenjak ada proyek kerasa jualannya menjadi lebih sepi," ujar pedagang di sekitar proyek Joglo itu, saat dijumpai solotrust.com, Rabu (25/09/2024).
Kendati banyak pedagang merasakan dampak negatif akibat penundaan ini, beberapa dari mereka tetap optimistis. Para pedagang meyakini setelah pembangunan selesai, kawasan Joglo akan berkembang menjadi lebih ramai dan mendatangkan banyak pengunjung.
Pembangunan rel Joglo sendiri diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan pertumbuhan ekonomi jangka panjang.
*) Reporter: Wahid Arya Wicaksono/Syaiful Bahri/Duta Gilang Suryanto
(and_)